Kepo Dapat Menstimulus Ingatan

Bahariyani Mareza | CNN Indonesia
Kamis, 24 Mar 2016 17:06 WIB
Banyak peristiwa dan kegiatan sehari hari luput dari ingatan, dan mudah dilupakan. Bagaimana rasa kepo bisa membuatmu lepas dari masalah begini?
Ilustrasi (Thinkstock/ShikharBhattarai)
Jakarta, CNN Indonesia -- Banyak peristiwa dan kegiatan sehari hari luput dari ingatan, dan mudah dilupakan. Begitu pula dengan belajar. Banyak hal yang kita dapatkan dalam belajar seringkali sulit bertahan dalam ingatan.

Bila sudah lupa biasanya tidak ingin mempelajarinya lagi. Apakah kalian juga mengalami hal tersebut?

Coba ingat-ingat kembali pelajaran saat SD, apakah kalian masih mengingatnya? Tentu hanya ingat sedikit dan samar-samar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Memori ingatan manusia, ketika bertambah dewasa akan semakin berkurang dan lama-lama hilang. Sayang bukan, jika hasil belajar selama di sekolah hilang dalam ingatan. Bagaimana membuatnya tetap bertahan?

Menurut studi yang dilakukan oleh Matthias J. Gruber, Bernard D. Gelman, dan Charan Ranganath di University of California di Davis, ada beberapa cara untuk membuat kita lebih mudah mengingat sesuatu:

1. Harus kepo
Pertama-tama kamu harus kepo. Mengapa harus kepo? Karena sesuatu akan mudah diingat jika obyeknya menarik. Untuk membuat sesuatu terlihat menarik, butuh hasrat keingintahuan yang menjadikanya menarik. Jika tidak ada rasa keingintahuan atau kepo, tentu kita tidak ingin mempelajarinya bukan?

“Rasa ingin tahu yang besar menjadi faktor utama seseorang menyimpannya dalam memori,” begitu ungkap Gruber, Gelman, dan Ranganath.

Lebih baik lagi ketika kepo dapat kamu lakukan sebelum tidur, karena ketika kamu bangun ingatanmu akan bertambah 2 kali. Contoh, kamu suka sekali dengan drama Korea dan menonton serinya sampai habis, saat tertidur memorimu akan meningkat 2 kali dan saat terbangun pasti dirimu terngiang-ngiang serial Korea yang kamu tonton semalam bukan?

2. Buatlah rasa senang saat kepo ada
Saat rasa penasaran itu ada, berilah reward segera untuk memunculkan rasa senang. Bukankah sulit untuk memunculkan rasa ingin tahu? Jika iya untuk mempertahankanya kamu perlu memberi reward terhadap dirimu sendiri, dengan begitu otak memunculkan enzime dopamine-nya. Nantinya neurostransmitter akan memunculkan perasaan yang membuat kita baik atau senang. Saat inilah yang baik untuk kita belajar dan memperoleh informasi sebanyak-banyaknya dan hal tersebut sangat membantu untuk mengingat banyak hal tentang yang kita pelajari.

3. Selajutnya setelah dirimu memiliki rasa ingin tahu dan senang untuk mencari tahunya, otomatis dirimu akan banyak bertanya tentang apa yang kamu pelajari, mengapa demikian? Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut dirimu akan menjawab penasaran dengan mencari jawabannya sendiri. Dalam mencari jawaban ada proses unik karena kalian akan mencoba untuk mengingat kembali. Saat itulah proses belajar yang efektif. Dengan ketiga langkah ini, kita dapat memotivasi diri sendiri dan memberi imbalan sendiri dengan menjawab rasa keingintahuan. Coba praktekkan ya. Semoga rasa ingin tahumu memuaskan pengetahuanmu. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER