Meski Menyeramkan, Mengapa Film Horor Disukai Penonton?

Bahariyani Mareza | CNN Indonesia
Selasa, 14 Jun 2016 16:32 WIB
Film Conjuring 2 sudah tayang di bioskop-bioskop di Indonesia. Meski menyeramkan, mengapa film horor malah disukai penonton?
Cuplikan film Conjuring 2 (Dok. Warner Bros Picture)
Jakarta, CNN Indonesia -- Film Conjuring 2 sudah tayang di bioskop-bioskop di Indonesia. Meski termasuk film horor nan menyeramkan, mengapa film yang masuk box office ini disukai penonton?

Alasannya adalah sebab setiap orang itu membutuhkan adrenalin. Ini adalah hormon yang membuat seseorang berani dan siaga. Salah satu cara memperolehnya adalah dengan menyaksikan apa yang mereka takuti. Bagimanapun, takut adalah sebuah perasaan yang juga di butuhkan oleh manusia.

Saat seseorang menyaksikan figur yang ditakuti, seperti hantu, selain adrenalin yang memacu kita lebih siaga, otak kita juga mengeluarkan senyawa neotransmitter bernama dopamin, glutamat, dan serotin yang menyeimbangkannya dengan rasa nyaman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Itulah mengapa ketika telah menyaksikan film horor, orang jarang merasa jera. Bahkan ingin mengulangi dan terus mencari hal-hal yang lebih ekstrem lagi.

Menurut penelitian dari University of Augsburg Jerman, seseorang yang menyaksikan film horor merasa mendapatkan manfaat. Salah satu manfaatnya adalah dapat menghadapi situasi darurat seperti yang digambarkan dalam film.

Gambaran korban sebagai pihak protagonis juga membuat penonton melihat sosok korban sebagai nilai moral untuk berani melawan apa yang ditakuti. Sehingga stimulus ketakutan itu penting untuk membuat kita lebih berani. (ded/ded)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER