Menjelajahi Lautan dengan Titanic dari China

Deddy S | CNN Indonesia
Jumat, 17 Feb 2017 12:45 WIB
Sebuah replika kapal legendaris Tek Sing dibangun di Senayan. Bahannya kardus dan kamu bisa menjelajahinya.
Foto: dok. 851878/Pixabay
Jakarta, CNN Indonesia -- Sebuah wahana menarik didirikan di ajang SmartKids Asia di Assembly Hall JCC Senayan, Jakarta. Sebuah replika kapal Tek Sing, yang dulu dijuluki Titanic dari Timur.

Wahana bertajuk Jelajah Kapal Karam ini berukuran 36 meter persegi. Bahannya dari kardus karya Bumi Bumi Kardus dan Uchy Widya.

Ini merupakan salah satu upaya Ayomain dalam menerapkan hidup hijau. Lagipula, kardus bisa sangat kuat dan kokoh, asalkan disertai penataan konstruksi dan perhitungan yang akurat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di wahana “Jelajah Kapal Karam”, anak-anak yang menjadi penjelajah kecil akan berperan sebagai penyelam yang harus menyelam ke dasar laut untuk memecahkan teka-teki Kapal Tek Sing. Para penjelajah kecil ini akan melalui rintangan-rintangan yang terbuat dari kardus untuk menemukan harta karun di dalamnya.

Ayomain mendesain kapal ini bersama Smartkids Asia. Wahana dibangun dalam rangkaian festival edukasi anak terbesar di Asia itu.

Kapal Tek Sing sendiri merupakan kapal milik China yang masuk ke dalam sejarah kemaritiman Indonesia. Kapal yang berlayar dari Xiamen, China, menuju Batavia (Jakarta) ini tenggelam pada 6 Februari 1822 di perairan Selat Gaspar, Kepulauan Bangka Belitung.

Ayomain mengangkat tema maritim untuk mengajarkan kepada anak-anak tentang sejarah kemaritiman Indonesia.

Permainan peran seperti ini adalah salah satu metode bermain yang dapat meningkatkan imajinasi anak, karena mereka akan belajar untuk bertindak seperti peran yang diberikan.

Instruksi untuk beraksi dalam wahana bermain ini akan disampaikan oleh Kakak Main yang berjaga di area bermain melalui dongeng. Lewat dongeng, perkembangan kemampuan linguistik dan imajinasi anak akan terasah. Teknik ini juga sekaligus melatih keterampilan anak dalam mendengarkan instruksi.

“Jelajah Kapal Karam” dapat diikuti oleh anak usia 2-13 tahun dengan biaya pendaftaran sebesar Rp85.000 plus gratis mengikuti workshop, mendapat starter kit dan tiket menjelajah kapal. Atau cukup membayar Rp30.000 untuk menjelajah kapal saja. Acara ini digelar pukul 10.00-15.00 setiap hari, mulai hari ini (17/2) sampai Minggu (19/2).

Workshop akan mengajarkan cara membuat mainan berbahan dasar kardus untuk orangtua dan anak usia 8-13 tahun. Anak dengan usia di bawah 8 tahun juga dapat mengikuti workshop dengan didampingi oleh orangtua.

Pendaftaran secara online dibuka hingga 16 Februari 2017 dan dapat diakses melalui situs Ayomain di www.ayomainid.com atau bit.ly/jelajahkapalkaram. Pendaftaran setelah tanggal tersebut dapat dilakukan di wahana “Jelajah Kapal Karam” di Assembly Hall, JCC Senayan.
Tentang SmartKids Asia

SmartKids Asia adalah festival pendidikan terbesar di Asia. Tahun ini merupakan kedua kalinya SmartKids Asia mengadakan festival ini di Indonesia. Berbeda dengan tahun sebelumnya, kini festival SmartKids Asia semakin meriah dengan lebih banyak pilihan tenant yang menyajikan aktivitas-aktivitas menarik serta edukatif. (ded/ded)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER