Mengapa Cenderawasih Diberi Nama Burung Tanpa Kaki

Hari Suroto | CNN Indonesia
Selasa, 23 Jan 2018 17:20 WIB
Cenderawasih memiliki nama latin Paradisaea apoda. Apoda artinya tanpa kaki. Mengapa bisa diberikan nama latin yang keliru begitu?
Burung Cenderawasih. (Foto: Thinkstock/beltsazardaniel)
Jayapura, CNN Indonesia -- Burung cenderawasih merupakan fauna endemik Papua, Kepulauan Aru, Papua Nugini dan Australia bagian utara. Sebutan untuk burung cenderawasih adalah burung surga atau bird of paradise.

Linnaeus atau bapak pemberi nama ilmiah flora dan fauna dunia, memberi nama latin burung cenderawasih dengan Paradisaea apoda. Nama apoda dalam bahasa Latin berarti tanpa kaki.

Apakah Linnaeus salah memberi nama? Sehingga burung cenderawasih yang sesungguhnya punya sepasang kaki disebut burung surga tanpa kaki? Rupanya hal ini berawal dari awetan burung-burung cenderawasih yang dikirim ke Eropa, kakinya sudah dipotong.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada tahun 1880 hingga 1920-an, burung cenderawasih menjadi hiasan prestise bagi kepala wanita bangsawan Eropa.

Masyarakat Eropa pada waktu itu percaya, burung cenderawasih tidak memiliki kaki, dan selalu terbang tidak pernah menyentuh tanah maupun bertengger di dahan pohon.

Berdasarkan sampel burung cenderawasih tanpa kaki jenis greater bird of paradise, maka Linnaeus memberi nama ilmiah burung cenderawasih yaitu Paradisaea apoda yang berarti burung surga tanpa kaki. (ded/ded)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER