8 Macam Tanda Baca Al-Quran dan Cara Membacanya

CNN Indonesia
Minggu, 15 Jan 2023 07:00 WIB
Ilustrasi. Setidaknya terdapat delapan harakat huruf hijaiyah atau tanda baca Al-Quran (iStockphoto/HalimLotos)
Jakarta, CNN Indonesia --

Untuk bisa membaca huruf-huruf hijaiyah, kamu harus mengetahui dulu tanda baca yang digunakan dalam Al-Quran.

Tanda baca Al-Quran atau disebut juga harakat ini berfungsi untuk menentukan bunyi vokal pada setiap huruf hijaiyah. Misalnya, bunyi a, i, u, dan sebagainya.

Setidaknya, terdapat delapan macam tanda baca dalam Al-Quran yang perlu diingat, yaitu fathah, kasrah, dhammah, fathatain (tanwin fathah), kasratain (tanwin kasrah), dhammatain (tanwin dhammah), sukun, dan tasydid.

Harakat atau tanda baca tersebut nantinya akan menentukan seperti apa bunyi atau pelafalan huruf hijaiyah.

Tanda Baca Al-Quran

Ilustrasi. Harakat huruf hijaiyah atau tanda baca Al-Quran (iStockphoto/Fatanfilm)

Berikut macam-macam tanda baca atau harakat huruf hijaiyah beserta penjelasannya, dikutip dari buku Panduan Praktis & Lengkap Tahsin, Tajwid, Tahfiz Untuk Pemula (2019) karya Raisya Maula Ibnu Rusyd.

1. Fathah  ( ﹷ )

Fathah berbentuk garis horizontal kecil yang berada tepat di atas satu huruf hijaiyah. Harakat ini menandai fonem atau bunyi /a/.

Misal, huruf dal ( د ) yang disertai fathah ( َد ) menjadi berbunyi 'da'. Contoh lain huruf hijaiyah dengan harakat fathah: a (اَ), ba (بَ), ta (تَ), tsa (ثَ).


2. Kasrah ( ِ- )

Kasrah berbentuk garis horizontal miring kecil yang berada di bawah huruf hijaiyah. Harakat ini menandai fonem atau bunyi /i/.

Misal, huruf dal ( د ) yang disertai kasrah ( دِ ) menjadi berbunyi 'di'. Contoh lain huruf hijaiyah dengan harakat kasrah: ji (ج ِ), hi (حِ), khi (خ ِ), atau di (دِ).


3. Dhammah ( ُ- )

Dhammah berbentuk seperti wawu kecil yang terletak di atas satu huruf hijaiyah. Harakat dhammah menandai fonem atau bunyi /u/.

Contoh huruf hijaiyah dengan harakat dhammah: dzu (ذُ), ru (رُ), zu ( زُ), atau su (سُ).


4. Fathatain (ــًـ)

Harakat fathatain atau disebut juga tanwin fathah merupakan tanda baca yang berbentuk seperti dua garis miring kecil dan terletak di atas satu huruf hijaiyah.

Fathatain menghasilkan bunyi /an/ atau dilafalkan seperti fathah tetapi seperti bertemu dengan huruf nun mati.

Contoh huruf dengan harakat fathatain adalah qan (قً), fan (فً), 'an (غً).


5. Kasratain (ــٍــ)

Harakat kasratain atau disebut juga tanwin kasrah merupakan tanda baca yang berbentuk seperti dua garis miring kecil dan terletak di bawah satu huruf hijaiyah.

Kasratain menghasilkan bunyi /in/ atau dilafalkan seperti kasrah tetapi seperti bertemu dengan huruf nun mati.

Contoh huruf dengan harakat kasratain adalah tin (طٍ), yin (يٍ), dzin (ذٍ).


6. Dhammatain (ــٌـ)

Harakat dhammatain atau disebut juga tanwin dhammah merupakan tanda baca yang berbentuk seperti huruf wawu kecil rangkap dan terletak di atas satu huruf hijaiyah.

Dhammatain menghasilkan bunyi /un/ atau dilafalkan seperti dhammah tetapi seperti bertemu dengan huruf nun mati.

Contoh huruf dengan harakat dhammatain: nun (نٌ), لٌ (lun), mun (مٌ).


7. Sukun ( ْ- )

Sukun adalah harakat berbentuk bulat kecil yang terletak di atas satu huruf hijaiyah. Harakat ini melambangkan bunyi huruf mati.

Contoh huruf hijaiyah dengan harakat sukun: mad (مـَدْ)

Harakat sukun juga dapat menghasilkan bunyi vokal rangkap alias diftong, seperti /ai/ dan /au/. Misal, kata (نـَوْمُ) dengan huruf wawu sukun sehingga berbunyi /naum/.


8. Tasydid ( ّ- )

Tasydid atau harakat syiddah berbentuk seperti huruf w kecil. Harakat ini menandakan bunyi tebal atau huruf konsonan ganda yang terletak di atas satu huruf hijaiyah.

Contoh huruf hijaiyah dengan harakat tasydid: anna ( اَ نَّ), madda (مَدَّ), syaddah (شـَـدَّةٌ).

Demikian macam-macam tanda baca Al-Quran yang perlu kamu tahu agar dapat mengaji dengan lancar.

(fef)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK