Contoh Teks Deskripsi dan Strukturnya Dilengkapi Penjelasan

Teks deskripsi merupakan salah satu jenis teks yang menggambarkan suatu objek, tempat, atau benda tertentu secara terperinci. Untuk lebih memahaminya, simak contoh teks deskripsi dan strukturnya berikut.

Merujuk Buku Pembelajaran Menulis Teks: Suatu Pendekatan Kognitif oleh Dina Ramadhanti dan Diyan Permata Yanda, teks deskriptif berbeda dengan teks laporan. Sebab teks deskripsi menggambarkan objek secara spesifik.

Deskripsi yang baik adalah yang mampu membuat seseorang membayangkan apa yang digambarkan tanpa melihat langsung objek tersebut.

Oleh sebab itu, pemilihan kata untuk mendeskripsikan suatu objek perlu diperhatikan oleh penulis teks deskriptif.

Struktur dan Kaidah Kebahasaan Teks Deskriptif

Struktur teks deskriptif terdiri atas tiga bagian, yakni

• paragraf pembuka yang memperkenalkan objek deskripsi,
• serangkaian paragraf yang menjelaskan fitur dari objek deskripsi, dan
• simpulan yang menunjukkan bahwa teks deskripsi telah selesai.

Sementara kaidah kebahasaan teks deskriptif, yaitu

• kata kerja,
• kata sifat (untuk mendeskripsikan fitur objek), dan
• kalimat topik (untuk memulai paragraf dan mengatur berbagai aspek deskripsi).

Berikut adalah struktur dari teks deskriptif:

1. Identifikasi yang berisi pengenalan objek deskripsi.
2. Deskripsi yang berisi penjelasan deskripsi fitur-fitur objek, pengelompokan menurut jenis, atau penjelasan bagian objek dengan penjelasan definisinya.
3. Kesimpulan atau kesan yang berisi kesimpulan umum dalam teks.

Contoh Teks Deskripsi

Berikut ini contoh teks deskripsi yang dilansir dari Buku Pasti Bisa Bahasa Indonesia untuk SMP/MTs Kelas VIII oleh Tim Ganesha Operation.

1. Bangunan Rumah

Identifikasi:

Rumah yang saya kunjungi punya dua dapur, yaitu dapur bersih dan dapur kotor. Dapur bersih berada di area yang terlihat, fungsinya untuk memasak makanan dan menyimpan peralatan makanan.

Deskripsi:

Dapur bersih terletak di dekat ruang keluarga, terlihat dari pintu masuk. Sendok, panci, penggorengan, dan loyang panggangan tertata menggantung di dinding dapur. Di bagian bawahnya terdapat kompor listrik dan oven.

Di bagian belakang rumah, terdapat dapur kotor. Dapur ini terletak di area luar rumah, menjadi satu rangkaian dengan oven batu dan tempat duduk dari potongan batang pohon yang dikeringkan. Dapur kotor berisi kayu bakar dan loyang panggangan untuk barbeku, membuat ubi bakar, hingga memanggang pizza.

Kesimpulan/kesan:

Dapur-dapur di rumah tersebut ramai dengan suara aktivitas menyiapkan makanan. Aroma panggangan dari balik pintu dapur kotor menyeruak ke bagian depan rumah. Panas dari proses memasak di dapur terasa bagi orang di dalam rumah, tetapi terbawa ke luar rumah lewat pintu.

2. Cacing

Identifikasi:

Cacing dapat hidup di dalam tubuh manusia sebagai parasit. Cacing dalam tubuh dapat menghambat pertumbuhan, terutama pada anak-anak.

Deskripsi:

Cacing punya banyak jenis, mulai dari cacing gelang, cacing cambuk, cacing tambang, dan cacing keremi.

Cacing gelang berwarna merah muda atau putih, panjangnya 20-30 cm, hidup di usus kecil. Cacing cabuk berwarna merah muda atau abu-abu, panjangnya 3-5 cm, hidup di usus besar.

Sementara cacing tambang berwarna merah, panjangnya 8-13 cm, hidup di usus kecil. Cacing kremi berwarna putih, panjangnya 1 cm, hidup di usus besar.

Kesimpulan/kesan:

Gejala cacingan yaitu perut jadi buncit, dalam kotoran ada cacing, sekitar anus terasa gatal, kurang darah atau anemia, terdapat cacing pada muntahan, dan terjadi penyumbatan pada usus.

Demikian contoh teks deskripsi dan strukturnya. Semoga dapat bermanfaat.