Manusia memiliki sistem pernapasan yang berfungsi untuk menghirup oksigen dan mengedarkannya ke seluruh tubuh serta mengeluarkan karbon dioksida.
Sistem pernapasan ini terdiri atas beberapa organ. Berikut penjelasan mengenai masing-masing organ pernapasan dan fungsinya seperti dikutip dari Modul Pembelajaran Biologi SMA Kelas XI Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sistem pernapasan pada manusia terbagi atas dua kelompok, yaitu sistem pernapasan bagian atas dan bagian bawah.
Sistem pernapasan bagian atas terdiri dari hidung dan faring, sedangkan sistem pernapasan bagian bawah terdiri dari laring, batang tenggorokan, cabang tenggorokan, alveolus, paru-paru, sampai pleura.
Sementara secara fungsional, sistem pernapasan terdiri dari zona penghubung yang terdiri dari faring, laring, batang tenggorokan, cabang tenggorokan sampai alveolus. Zona respirasi terdiri dari jaringan dalam paru-paru yang berperan dalam pertukaran gas di dalam tubuh.
![]() |
Berikut delapan organ pernapasan dan fungsinya pada manusia, mulai dari hidung hingga paru-paru.
Hidung merupakan organ pernapasan pertama yang menjadi saluran masuknya udara, khususnya oksigen yang dibutuhkan tubuh.
Selain berfungsi sebagai saluran masuknya udara, hidung yang memiliki fungsi lain sesuai bagiannya. Misalnya, rambut pendek dan tebal di dalam hidung berfungsi untuk menyaring kotoran yang masuk bersama udara yang dihirup.
Lalu, konka yang memiliki banyak kapiler darah berfungsi untuk menghangatkan udara yang masuk. Bagian hidung lainnya adalah kelenjar minyak (kelenjar sebasea) dan kelenjar keringat (kelenjar sudorifera).
Faring atau tekak adalah organ pernapasan di belakang rongga hidung dan mulut. Fungsinya sebagai jalur masuk udara dan makanan, seperti dikutip dari Buku Ilmu Pengetahuan Alam SMP/MTs Kelas VIII Kemendikbudristek.
Selain itu, juga berfungsi sebagai ruang resonansi suara dan bagian reaksi kekebalan tubuh melawan benda asing.
Laring adalah bagian sistem pernapasan yang menghubungkan faring dengan trakea. Salah satu fungsinya untuk mengeluarkan partikel debu yang masuk bersama udara yang dihirup melalui refleks batuk.
Fungsi lain, epiglotis pada laring dapat mengatur jalannya makanan dan udara pernapasan sesuai saluran masing-masing, sehingga ketika dilakukan bersamaan tidak mengganggu kesehatan.
Baca juga artikel terkait lainnya:
Batang tenggorokan atau trakea sebagian terletak di leher dan sebagian lainnya di rongga dada atau torak. Fungsinya untuk meneruskan perjalanan udara ke paru-paru dan penyaring benda-benda asing yang masuk ke saluran pernapasan.
Cabang-cabang tenggorokan terdiri dari bronchus kanan dan kiri. Fungsinya untuk meneruskan perjalanan udara ke paru-paru.
Selain itu, terdapat pula silia atau rambut-rambut bergetar yang berfungsi untuk menyaring udara pernapasan.
Alveolus seperti gelembung paru-paru berbentuk bola yang diliputi pembuluh darah. Fungsinya untuk memudahkan darah di dalam kapiler untuk mengikat oksigen.
Paru-paru adalah organ pernapasan yang terletak di rongga dada dan terdiri dari dua bagian, yaitu bagian kanan yang lebih besar dari bagian kiri.
Sebagai organ pernapasan utama, paru-paru berfungsi sebagai tempat pertukaran gas antara oksigen dan karbon dioksida di dalam tubuh.
Pleura adalah selaput pembungkus paru-paru. Fungsinya untuk melindungi paru-paru dan menjadi pelumas agar paru-paru tidak tertekan organ lain.
Pleura terdiri dari beberapa bagian, yaitu pleura viscerale, parietale, costalis, diafragmatika, dan servicalis.
Demikian penjelasan mengenai organ pernapasan dan fungsinya. Selamat belajar!
(uli/juh)