Tahukah kamu pengaruh letak geografis Indonesia terhadap kehidupan masyarakat di tanah air? Rupanya, letak geografis suatu negara bisa memberi pengaruh terhadap kehidupan masyarakatnya.
Letak geografis negara di dunia yang berbeda-beda akan memberi pengaruh yang berbeda-beda pula bagi masing-masing negara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka dari itu, pengaruh letak geografis Indonesia tak sama dengan negara lain. Namun, apa saja pengaruhnya?
Berikut penjelasannya seperti dirangkum dari Modul Pembelajaran Geografi SMA Kelas XI Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
![]() |
Sebelum mengetahui pengaruhnya, mari kita lihat dulu letak geografis Indonesia.
Secara geografis, Indonesia berada di posisi silang karena ada di antara dua benua dan dua samudra, yaitu Benua Asia dan Benua Australia serta Samudra Pasifik dan Samudra Hindia.
Posisi silang ini sangat strategis dan memberikan banyak dampak bagi kehidupan masyarakat di Tanah Air, seperti kondisi musim, iklim, ekonomi, hingga suku dan ras.
Berikut batas-batas wilayah Indonesia secara geografis.
Berikut pengaruh letak geografis Indonesia seperti dikutip dari Modul Ajar IPS SMP Negeri 6 Muara Teweh oleh Satriana.
Indonesia merupakan negara dengan dua musim, yaitu musim kemarau dan musim hujan. Pergantian kedua musim ini terjadi sebagai pengaruh dari letak geografis yang membuat Indonesia mendapat dua jenis angin muson, yaitu angin muson barat dan angin muson timur.
Angin muson barat yang bersifat basah membuat Indonesia dilanda musim hujan pada Oktober sampai April. Sementara angin muson timur yang bersifat kering membuat Indonesia dilanda musim kemarau pada April sampai Oktober.
Pengaruh letak geografis Indonesia terhadap iklim adalah memiliki tiga iklim, yaitu iklim tropis, iklim muson, dan iklim laut. Iklim tropis yang bersifat panas terjadi karena Indonesia berada di sekitar garis khatulistiwa.
Iklim muson terjadi karena Indonesia mendapat angin muson barat dan angin muson timur secara bergantian yang berdampak pada perubahan musim.
Sementara iklim laut mengakibatkan banyaknya penguapan air laut sehingga udaranya menjadi lembab dan curah hujan tinggi. Iklim laut terjadi karena Indonesia merupakan negara kepulauan dan berada di antara dua samudra.
Pengaruh letak geografis Indonesia di bidang ekonomi adalah menjadi negara yang strategis untuk perdagangan dunia.
Bahkan sejak masa penjajahan, berbagai bangsa transit di Indonesia untuk melakukan perdagangan, misalnya bangsa China, India, Gujarat, hingga Eropa.
Hal ini pun terus berlangsung sampai saat ini, di mana negara-negara produsen komoditas perdagangan seperti China, Taiwan, Jepang, dan Korea Selatan menjadikan Indonesia sebagai hub untuk distribusi produk mereka.
Pengaruh letak geografis Indonesia di bidang sosial adalah memiliki aneka suku, ras, dan agama.
Hal ini terjadi karena banyak bangsa yang datang ke Indonesia pada era penjajahan. Bangsa-bangsa itu tidak hanya menjalankan misi dagang, tetapi juga membawa kebudayaan, kepercayaan, dan keturunan.
Akibatnya, muncul aneka suku, ras, dan agama di Indonesia. Belum lagi, letak geografis berupa negara kepulauan memberikan perbedaan tradisi di masing-masing masyarakat antarpulau.
Itulah pengaruh letak geografis Indonesia. Semoga bermanfaat dan selamat belajar!
(uli/juh)