4 Tahap Metamorfosis Kupu-Kupu, Mulai dari Telur sampai Imago

CNN Indonesia
Kamis, 18 Mei 2023 09:00 WIB
Ilustrasi. Tahap metamorfosis kupu-kupu, mulai dari telur sampai imago (CNN Indonesia/Tri Wahyuni)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kupu-kupu adalah serangga bersayap sisik yang memiliki ciri mencolok dari bagian tubuhnya yang berwarna-warni.

Sebelum berubah wujud menjadi kupu-kupu cantik, serangga bersayap ini harus melewati proses yang dinamakan metamorfosis kupu-kupu.

Metamorfosis adalah perubahan bentuk, ukuran, dan bagian tubuh lain pada hewan dari satu fase ke fase selanjutnya.

Selain kupu-kupu, hewan lain yang juga mengalami metamorfosis yaitu kecoa, nyamuk, capung, katak, dan masih banyak lagi.

Jenis-Jenis Metamorfosis

Ilustrasi. Tahap metamorfosis kupu-kupu, mulai dari telur sampai imago (CNN Indonesia/Tri Wahyuni)

Dalam buku Cerdas Sains Kelas 4-6 SD, tahapan metamorfosis terbagi menjadi dua jenis, yakni metamorfosis sempurna dan tidak sempurna. Apa itu?

1. Metamorfosis sempurna

Metamorfosis sempurna adalah peralihan bentuk yang berbeda-beda di setiap fase dan terjadi secara berurutan. Mulai dari telur, larva, pupa, sampai dewasa.

Contoh hewan yang mengalami proses metamorfosis sempurna adalah kupu-kupu, lalat, dan nyamuk.

2. Metamorfosis tidak sempurna

Metamorfosis tidak sempurna adalah peralihan bentuk pada hewan yang bertubuh sama, tetapi pertumbuhannya memiliki perbedaan di salah satu fasenya.

Contoh hewan yang mengalami proses metamorfosis tidak sempurna adalah kecoak, jangkrik, dan belalang.

Proses Metamorfosis Kupu-Kupu

Hewan kupu-kupu melalui metamorfosis sempurna karena mengalami perubahan bentuk tubuh yang sama sekali berbeda selama proses daur hidupnya, mulai dari telur hingga bentuk fisiknya saat dewasa.

Proses metamorfosis sempurna pada kupu-kupu berlangsung lebih dari 10 hari. Berikut tahapannya.

1. Telur

Pada tahap metamorfosis pertama, kupu-kupu akan meletakkan telurnya secara tersusun pada bagian tangkai atau daun tumbuhan supaya bisa tumbuh sempurna.

Ukuran telur setiap kupu-kupu sekitar 1-2 mm saja, dan bentuknya ada yang bulat, oval, atau spiral.

Sementara jumlah kupu-kupu yang bertelur bisa berbeda-beda antar spesies. Ada yang menghasilkan 30 butir telur, bahkan ada juga yang kurang dari itu.

2. Larva (ulat)

Metamorfosis kedua, telur kupu-kupu akan menetas menjadi ulat. Di tahap ini, ulat akan menjadi pemakan aktif supaya bisa tumbuh dengan cepat.

Selama menjadi ulat, akan terjadi fase molting yaitu pergantian warna kulit sebanyak 4-5 kali untuk menyesuaikan diri agar terhindar dari pemangsa.

Sebab jika warna larva ini terlalu mencolok, kesempatan hidupnya dapat terancam jadi sasaran pemangsa dan kecil kemungkinan bisa berhasil menjadi kupu-kupu dewasa.

3. Pupa (kepompong)

Metamorfosis ketiga, ulat berubah menjadi pupa atau kepompong. Tahap ini disebut sebagai fase istirahat karena pupa dibungkus oleh cangkang keras.

Pupa berada di fase istirahat selama 1-2 minggu, sampai waktunya tiba menetas menjadi kupu-kupu. Warna pupa bisa berubah-ubah sebagai bentuk pertahanan diri dari pemangsa.

Fase menjadi pupa ini terbilang rentan karena berisiko tinggi terkena infeksi jika diganggu hewan parasit dan bisa menyebabkan kematian.

4. Imago (kupu-kupu)

Setelah cukup lama beristirahat, cangkang keras mulai terlihat berongga sehingga ada udara masuk yang mendorong kupu-kupu keluar dari krisalis pupa.

Setelah kupu-kupu keluar, ia akan berhenti sejenak untuk memompa darah ke bagian sayap agar dapat terbang dengan kuat.

Ketika sayap siap terbang, ia akan mengepakkannya secara perlahan dan terbang secara perlahan untuk mulai mencari makan, yaitu nektar. Setelahnya kupu-kupu akan melanjutkan hidup dengan siklus berulang untuk regenerasi.

Itulah tahapan metamorfosis kupu-kupu sempurna yang bermula dari telur sampai berubah bentuk menjadi kupu-kupu dewasa. Selamat belajar!

(avd/juh)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK