Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka adalah dua kode kehormatan yang harus dihafalkan, dipahami, ditaati dan diamalkan oleh setiap anggota Pramuka.
Isi dari kode kehormatan Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka ini telah diatur dalam AD/ART Pramuka, yaitu landasan kerja dan landasan gerak Pramuka dalam mewujudkan visi-misi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua kode kehormatan tersebut memiliki peranan yang berbeda dalam gerakan kepramukaan. Satya adalah janji, sedangkan darma adalah tuntunan.
Sebelum membahas bunyi Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka, ketahui terlebih dulu apa pengertian dari kedua kode kehormatan dalam Pramuka ini.
Tri Satya berasal dari dua kata yakni "Tri" artinya tiga dan "Satya" artinya janji. Secara sederhana, arti Tri Satya adalah tiga janji yang mendasari gerakan pramuka.
Di dalam isi Tri Satya terdapat tiga poin yang menjadi pedoman setiap anggota pramuka. Mereka harus berjanji sepenuh hati dan senantiasa menepati ketiga butir tersebut.
Sementara itu, Dasa Darma secara bahasa berasal dari dua kata yaitu "Dasa" artinya sepuluh dan "Darma" artinya tuntunan yaitu tuntunan tingkah laku Pramuka Indonesia.
Kesepuluh Dasa Darma tentu harus dipahami dan diterapkan oleh setiap anggota Pramuka, baik itu tingkat Penggalang maupun Penengak.
Berikut ketiga janji yang harus ditepati setiap anggota Pramuka dan tertuang dalam isi Tri Satya.
Demi kehormatanku, aku berjanji akan bersungguh-sungguh:
Berikut 10 poin Dasa Darma Pramuka, dikutip dari buku Implementasi Nilai-Nilai Dasa Darma Pramuka.
Itulah kedua bunyi Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka.
Setiap anggota Pramuka diharapkan tidak sebatas mampu menghafal kedua kode kehormatan ini tetapi juga mau mengamalkannya di kehidupan sehari-hari.
(avd/fef)