Siapa Penemu Gunting? Ini Tokoh dan Sejarah Perkembangannya

Gunting merupakan alat sederhana yang selalu digunakan dalam kehidupan sehari-hari, tetapi tidak banyak orang yang mengetahui siapa penemu gunting.

Padahal, sejarah dan perkembangan gunting sangat menarik untuk dipelajari. 

Lihat Juga : Siapa Penemu Sandi Morse? Ini Sejarah Singkat dan Kisahnya

Nama Leonardo da Vinci kerap disebut sebagai sosok di balik inovasi berupa gunting. Namun, alat pemotong ini sebenarnya sudah ada jauh sebelum masa hidupnya.

Melansir dari laman Thoughtco, keberadaan gunting bahkan telah tercatat sejak zaman Mesir kuno.

Siapa penemu gunting?

Sejatinya, sulit untuk mengidentifikasi sosok yang menciptakan gunting untuk pertama kalinya. Namun, Robert Hinchliffe dari Sheffield, Inggris, patut diakui sebagai bapak gunting modern.

Alasan utamanya adalah karena ia merupakan orang yang pertama kali menggunakan baja untuk membuat gunting, lalu memproduksinya secara masal pada 1761. Hal ini terjadi sekitar 200 tahun setelah da Vinci wafat.

Tidak hanya memproduksinya secara masal, Hinchliffe jugalah yang menciptakan desain gunting dengan gagang yang bisa dimasukkan jari tangan. Dengan begitu, penggunaannya akan lebih praktis dan mudah.

Gunting temuannya ini lalu dijual di tokonya sendiri di Cheney Square, London. Di bagian depan toko, ia memasang papan berbunyi "Pembuat Gunting Terbaik" untuk menarik pembeli. Kemudian pada 1830, kehadiran gunting modern semakin menyebar luas di Eropa.

Perkembangan gunting dari masa ke masa

Ilustrasi. Gunting merupakan alat yang selalu digunakan dalam keseharian tapi tidak banyak yang mengetahui siapa penemu gunting. Simak sejarahnya (Three Hunts via Wikimedia Commons CC-BY-SA-4.0)

Setelah menjawab pertanyaan mengenai siapa penemu gunting, mari menelusuri sejarah perkembangannya. Alat pemotong ini konon bermula dari masa Mesin Kuno, sekitar 1500 SM.

Pada masa tersebut, bentuknya adalah sepotong logam perunggu yang dibentuk menjadi dua bilah dan dikendalikan oleh strip logam.

Kemudian, bangsa Romawi mengadopsi desainnya di tahun 100 M. Hanya saja terkadang mereka menggunakan besi sebagai material pembuatannya.

Dari segi desain, porosnya berada di antara ujung dan gagang untuk memaksimalkan daya potong.

Sementara itu, dikutip dari Britannica, gunting tipe pegas kemungkinan berasal dari Zaman Perunggu dan umum digunakan di Eropa hingga akhir Abad Pertengahan.

Gunting dari perunggu dan besi digunakan di Roma Kuno, Tiongkok, Jepang, dan Korea. Di Eropa penggunaan domestiknya dimulai pada abad ke-16.

Pada 1761, ketika Robert Hinchliffe dari Sheffield, Inggris, pertama kali menggunakan baja tuang dalam pembuatannya, produksi skala besar dimulai.

Pada abad ke-19 banyak karya buatan tangan diproduksi, dengan gagang berornamen rumit. Pada akhir abad ke-19, gaya disederhanakan untuk metode produksi mekanis.

Kedua bilah dibuat memutar atau melengkung sedikit ke arah satu sama lain sehingga hanya bersentuhan di dua tempat: pada poros, atau sambungan, dan pada titik di sepanjang bilah di mana pemotongan dilakukan.

Saat tertutup sempurna, ujung bilahnya bersentuhan. Dalam hal instrumen pemotong terbaik, dua blanko logam yang belum selesai dan pengencang diberi kode dengan tanda pengenal sehingga dapat diproduksi sebagai satu set.

Seiring berjalannya waktu, desain gunting mengalami perubahan signifikan hingga pada akhirnya menjadi seperti sekarang.

Gunting modern memiliki bentuk mata silang dengan poros di bagian tengah dan lubang di gagang untuk memasukkan jari.

Tidak hanya itu, mata gunting kini menjadi lebih tajam sehingga daya potongnya pun tinggi. Kamu juga bisa menemukannya dalam berbagai ukuran dan jenis, ada gunting kertas, kain, dan lainnya.

Lihat Juga : Siapa Penemu Mesin Uap? Ini Biografi Singkat dan Perkembangannya

Itu dia penjelasan singkat mengenai siapa penemu gunting dan sejarah perkembangannya. Semoga bermanfaat.