Kata depan bahasa Indonesia seperti "di" "ke" dan "dari" perlu dipahami dengan baik. Pemahaman terhadap kata depan membantu untuk memahami struktur dan makna dalam sebuah kalimat dengan lebih baik.
Kata depan digunakan untuk menghubungkan kata atau frasa dalam kalimat. Walaupun terlihat sederhana, kata depan sangat berpengaruh dalam menentukan arti dan susunan kalimat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirangkum dari berbagai sumber, simak penjelasan mengenai pengertian, contoh, dan bagaimana cara penggunaan kata depan dalam kalimat sehari-hari.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kata depan atau preposisi adalah kata yang biasa terdapat di depan nomina sebagai pelengkap, menyatakan hubungan antara nomina dengan predikat kalimat.
Senada, merujuk buku Think Smart Bahasa Indonesia oleh Ismail Kusmayadi, preposisi adalah kata yang ditempatkan sebelum kata benda untuk menandai hubungan antara unsur dalam kalimat.
Preposisi didefinisikan berdasarkan bentuk, distribusi, dan fungsi, tidak mengalami perubahan bentuk, tidak terdapat di akhir kalimat, dan tidak dapat berdiri sendiri sebagai subjek, predikat, atau objek kalimat.
Meskipun mirip dengan konjungsi, preposisi berbeda dalam cara menunjukkan hubungan, dengan preposisi yang menyoroti hubungan predikatif.
Selain itu, preposisi juga berperan sebagai bagian dari kalimat yang menunjukkan peran tambahan dari kata benda terhadap predikat yang lebih tinggi.
Berikut contoh kata depan untuk kamu perhatikan. Kata depan ditulis dipisah dengan kata yang mengikutinya.
Berikut kumpulan contoh dari kata depan dalam sebuah kalimat yang bisa kamu cermati.
Fungsi dan penulisan kata depan ini tentu berbeda dengan imbuhan awalan (prefiks). Meski sekilas terkesan mirip, fungsi dan cara menulisnya sangat berbeda. Perhatikan contoh berikut.
Demikian pengertian dan contoh kata depan saat digunakan dalam kalimat. Semoga bermanfaat.
(naj/juh)