Pantun merupakan salah satu bentuk puisi tradisional yang memiliki kekayaan makna dan nilai budaya yang mendalam. Berikut contoh pantun Maulid Nabi Muhammad Saw yang bisa disampaikan dalam peringatan ini.
Dalam konteks perayaan Maulid Nabi Muhammad Saw, pantun bisa menjadi cara yang indah untuk mengekspresikan rasa syukur dan kecintaan kepada Nabi Muhammad Saw.
Lihat Juga : |
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pantun yang disampaikan dengan penuh makna, tentunya dapat memperkaya acara perayaan Maulid Nabi.
Selain itu, pantun-pantun ini tidak hanya menjadi sarana hiburan, tetapi juga mengandung pesan moral dan spiritual yang penting, sekaligus mengingatkan kita akan keteladanan Nabi Muhammad Saw dan pentingnya mengikuti ajarannya dalam kehidupan sehari-hari.
Dirangkum dari berbagai sumber, di bawah ini terdapat kumpulan contoh pantun Maulid Nabi untuk pembuka sambutan acara, ceramah, pidato, atau lainnya.
Pergi ke warung ingin beli ketan
Ketan kudapat eh malah diambil teman
Maulid Nabi bukan sekadar peringatan
Melainkan momentum untuk tingkatkan iman
Batu mahal namanya rubi
Setelah Kamis adalah Jumat
Mari kita sambut Maulid Nabi
Dengan mengucap banyak sholawat
Pergi ke toko membeli kawat
Jangan lupa pulangnya membeli alpukat
Mari kita banyak bersholawat
Agar di akhirat mendapat syafaat
Sungguh lucu si labi-labi
Mukanya hijau bak daun pandan
Selamat memperingati Maulid Nabi
Muhammad adalah sebaik-baiknya teladan
Seluas hamparan pasir di Gurun Gobi
Mengeluh panas akan musim kemarau
Selamat memperingati Maulid Nabi
Mari kita meneladan akhlak beliau
Cermin kaca ada di serambi
Rapi ditata secara tingkat
Mari baca sholawat nabi
Agar kita mendapat syafaat
Si tupai pandai melompat
Terjatuh di atas kawat
Sungguh mulia baginda Muhammad
Mari bersholawat agar dapat syafaat
Jalan-jalan ke rumah Pandu
Tidak lupa mampir ke rumah Somat
Tertitip salam hangat dan rindu
Dari umat Rasul yang sedang mencari rahmat
Lihat Juga : |
Di hutan melihat singa
Memanjat pohon digigit semut rang-rang
Sungguh indah lantunan sholawatnya
Membuat hati menjadi tenang
Lagi duduk tertusuk paku
Akhirnya harus meminum kapsul
Terbuai dengan lantunan lagu
Ternyata lagu sholawat kepada Rasul
Mengucap salam dengan senyum bahagia
Yang menjawab pasti tersenyum simpul
Untuk umat Islam di mana pun berada
Selamat menyambut Maulidur Rasul
Melihat bunga sedang merekah
Akan terlihat sangat indah
Rindu Muhammad adalah berkah
Meneladaninya adalah ibadah
Makan opor di rumah Nia
Makannya nikmat bila ditambah ketupat
Nabi Muhammad adalah pencerah dunia
Hingga nanti masa akhirat
Setelah satu adalah dua
Sehabis dua pastilah tiga
Nabi Muhammad panutan kita semua
Untuk jalan menuju surga
Di lobi makan kue serabi
Serabi dibawa dari kota
Dengan peringatan Maulid Nabi
Semoga bertambah keimanan kita
Di pasar banyak toko serba-serbi
Jika kuhampiri uangku ludes pada akhirnya
Selamat memperingati hari kelahiran nabi
Tetap bersemangat meneruskan dakwahnya
Jadilah hidup lebih bermanfaat
Seperti kata ustaz Abdul Somad
Semoga kita mendapat syafaat
Dengan mencontoh Nabi Muhammad
Pohon sahabat bernama Sahabi
Kurma terbaik namanya Ajwa
Dengan merayakan Maulid Nabi
Semoga bertambah iman dan takwa
Beli buah tempat Pak Robi
Janganlah kita suka berkelahi
Selamat memperingati Hari Maulid Nabi
Semoga hidup ini selalu diberkahi
Beli durian di tempat Bang Farid
Rumahnya ada di Banjarnegara
Mari kita rayakan Hari Maulid
Dengan semangat dan hati yang gembira
Itulah beberapa contoh pantun Maulid Nabi. Semoga pantun-pantun tersebut dapat mengingatkan kita akan nilai-nilai luhur yang diajarkan oleh Nabi Muhammad Saw.
(avd/juh)