Takut akan Tuhan adalah sikap yang harus dimiliki setiap orang Kristen. Sikap tersebut diajarkan dalam Alkitab.
Salah satunya Amsal 1 ayat 7 yang menjelaskan tentang pentingnya orang beriman untuk takut akan Tuhan. Sebab takut akan Tuhan dalam adalah awal dari pengetahuan. Berikut bunyi dari Amsal 1 ayat 7, makna, dan nasihat yang terkandung di dalamnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amsal 1 ayat 7 berbunyi "Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan."
Mengutip Buku Tafsiran Alkitab Kitab Amsal 1-9 oleh Risnawaty Sinulingga, takut akan Tuhan merupakan ekspresi keagamaan. Ekspresi tersebut dimulai dari unsur keagamaan paling sederhana yakni rasa gentar akan kehadiran-Nya.
Takut akan Tuhan juga bisa diartikan sebagai menempatkan Tuhan sebagai prioritas utama dalam kehidupan.
Jika dikaitkan dengan hikmat, "takut akan Tuhan" mengandung empat pengertian, sebagai berikut.
Nasihat yang terdapat dalam Amsal 1 ayat 7 adalah pentingnya memiliki rasa hormat dan takut kepada Tuhan yang merupakan inti dari segala pengetahuan dan kebijaksanaan.
Ayat ini mengingatkan kita untuk dapat memperoleh hikmat sejati, kita harus mengakui Tuhan dan memiliki rasa hormat yang mendalam kepada-Nya.
Sebagai langkah pertama dari pengetahuan dan hikmat, takut akan Tuhan dikenal sebagai metode pendekatan orang percaya dalam dunia pengetahuan. Pasalnya, orang yang takut akan Tuhan akan berhati-hati dalam sikap dan tingkah lakunya sehari-hari.
Sikap berhati-hati itu didasari oleh kesadaran kehadiran Tuhan atau berkat Tuhan yang diberikan padanya. Melalui metode dan sikap serta tingkah lakunya, akan tampak ia sebagai orang yang taat pada perintah Allah dan setia beribadah kepada-Nya.
Sementara itu, yang dimaksudkan dengan "orang bodoh" pada ayat ini adalah orang yang bukan saja cenderung berbuah kesalahan, tetapi mereka yang menolak hikmat dan tak bermoral.
Struktur kalimat paralel antitesis tersebut digunakan untuk menekankan "orang bodoh" sebagai antithesis dengan yang "takut akan Tuhan", begitu pun sebaliknya.
Jadi, berbeda dengan orang bodoh, orang yang takut akan Tuhan adalah seseorang yang menuntut hikmat dan disiplinnya, sehingga ia mampu membedakan yang baik dan jahat, serta memiliki hubungan baik dengan sesama.
Dengan sikap hidup dan tingkah lakunya, juga dalam caranya mencari pengetahuan akan terlihat bahwa ia adalah orang yang taat kepada segenap perintah Allah dan setia beribadah kepada-Nya.
Ditambahkan Buku Singkat Kata Sarat Makna Jilid 3 oleh Pdt Dr Petrus F Setiadarma, ayat tersebut memiliki kata pengetahuan dalam arti yang seluas-luasnya termasuk pengetahuan akan Tuhan. Semua hal harus diawali dengan takut akan Tuhan supaya pengetahuan yang diperoleh mendatangkan kemuliaan.
Demikian penjelasan makna dari kitab Amsal 1 ayat 7 dan nasihat yang terkandung di dalamnya. Semoga bermanfaat!
(glo/fef)