Sholat Tarawih Berapa Rakaat? Ini Pandangan Menurut 4 Mazhab

CNN Indonesia
Kamis, 27 Feb 2025 19:15 WIB
Jumlah rakaat sholat tarawih berbeda-beda tergantung mazhab dan kebiasaan yang diikuti. Lantas, sholat tarawih berapa rakaat?
Jumlah rakaat sholat tarawih berbeda-beda tergantung mazhab dan kebiasaan yang diikuti. Lantas, sholat tarawih berapa rakaat? (CNN Indonesia/Taufiq Hidayatullah)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Shalat tarawih adalah ibadah sholat sunnah yang dilakukan pada malam hari selama bulan Ramadhan. Sholat tarawih dilaksanakan setelah sholat Isya.

Jumlah rakaat sholat tarawih berbeda-beda tergantung mazhab dan kebiasaan yang diikuti. Lantas, sholat tarawih berapa rakaat?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumlah rakaat sholat tarawih

Jumlah rakaat dalam sholat tarawih memiliki perbedaan, ada yang menjalankan sebanyak 8 rakaat, 20 rakaat, bahkan ada yang 36 rakaat di luar sholat witir.

Lantas, mengapa banyak perbedaan dalam sholat tarawih ini?

Dilansir dari NU Online, perbedaan dalam menentukan jumlah rakaat sholat tarawih terjadi karena tidak adanya hadis sahih dan sharih yang menyebutkan jumlah pasti rakaat sholat tarawih yang dilakukan oleh Rasulullah Saw.

Hal inilah yang menjadi alasan para ulama mengemukakan pendapat mereka masing-masing.

Akan tetapi mayoritas ulama dari empat imam besar, yakni Hanafi, Hambali, Maliki, dan Syafi'i meyakini sholat tarawih berjumlah 20 rakaat. Beberapa ulama juga meyakini sholat tarawih 8 rakaat tanpa witir serta ada yang 36 rakaat.


1. Sholat tarawih 8 rakaat

Imam Al-Kamal Ibnu al-Humam yang merupakan salah satu ulama bermahzab Hanafi mengatakan jika rakaat pada shalat tarawih adalah 8 rakaat.

Dalam Kitab Fathul Qadir, Imam Al-Kamal Ibnu al-Humam menulis bahwa Rasulullah Saw menjalankan sholat tarawih 11 rakaat dengan witir, tetapi Nabi Muhammad meninggalkannya karena ada keperluan atau uzur.

أَنَّ قِيَامَ رَمَضَانَ سُنَّةٌ إحْدَى عَشْرَةَ رَكْعَةً بِالْوِتْرِ فِي جَمَاعَةٍ فَعَلَهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ تَرَكَهُ لِعُذْرٍ... وَظَاهِرُ كَلَامِ الْمَشَايِخِ أَنَّ السُّنَّةَ عِشْرُونَ، وَمُقْتَضَى الدَّلِيلِ مَا قُلْنَا

"Sesungguhnya Qiyamul Lail di Bulan Ramadhan hukumnya sunnah, yaitu 11 rakaat dengan witir, secara berjamaah. Hal itu dikerjakan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, lalu ditinggalkannya karena ada uzur... Dan zahir pendapat masyayikh bahwa sunnahnya 20 rakaat. Sedangkan, menurut dalil adalah apa yang kami katakan (8 rakaat tanpa witir)."


2. Sholat tarawih 20 rakaat

Mayoritas ulama dari mazhab Hanafi, Maliki, Syafi'i, dan Hambali memandang bahwa sholat tarawih berjumlah 20 rakaat. Hal ini ditegaskan oleh Imam As-Sarakhsi yang bermazhab Hanafi dalam kitabnya yang berjudul As-Sarakhsi, Al-Mabsuth, juz 2, halaman 144:

فَإِنَّهَا عِشْرُونَ رَكْعَةً سِوَى الْوِتْرِ عِنْدِنَا

"Maka sesungguhnya shalat tarawih itu 20 rakaat, selain shalat witir, menurut pendapat kami."

Ulama bermazhab Maliki, Imam Ad-Dardiri dalam kitabnya yang berjudul Ad-Dardiri, Asy-Syarhu Ash-Shaghir, juz 1, halaman 404 juga menegaskan jika jumlah rakaat sholat tarawih adalah 20 rakaat. Selain itu, beliau juga menerangkan jika sholat tarawih dilakukan dengan salam tiap dua rakaat di luar witir.

وَالتَّرَاوِيْحُ بِرَمَضَانَ وَهِيَ عِشْرُوْنَ رَكْعَةً بَعْدَ صَلَاةِ الْعِشَاءِ يُسَلِّمُ مِنْ كُلِّ رَكْعَتَيْنِ غَيْرِ الشَّفْعِ وَالْوِتْرِ

"Dan shalat Tarawih di bulan Ramadhan, yaitu 20 rakaat setelah shalat Isya', dengan salam tiap dua rakaat, di luar shalat syafa' dan witir."

Imam An-Nawawi ulama bermazhab Syafi'i juga meyakini jika sholat tarawih berjumlah 20 rakaat. Senada dengan Imam Ad-Dardiri, Imam Nawawi juga mengungkapkan jika sholat tarawih salam setiap dua rakaat. Hal ini seperti yang tertulis dalam kitab An-Nawawi, Al-Majmu', juz 3, halaman 527:

مَذْهَبُنَا أَنَّهَا عِشْرُوْنَ رَكْعَةً بِعَشْرِ تَسْلِيْمَاتٍ غَيْرِ الْوِتْرِ

"Menurut mazhab kami jumlahnya 20 rakaat dengan 10 kali salam, selain shalat witir."

Sedangkan ulama dari mazhab Hanbali Imam Ibnu Qudaman mengungkapkan hukum sholat tarawih yakni sunnah dan Nabi Muhammad adalah yang pertama kali melaksanakannya. Hal ini diungkapkannya dalam kitab Al-Mughni juz 1, halaman 456:

وَقِيَامُ شَهْرِ رَمَضَانَ عِشْرُونَ رَكْعَةً يَعْنِي صَلَاةُ التَّرَاوِيْحِ وَهِيَ سُنَّةٌ مُؤَكَّدَةٌ وَأَوَّلُ مَنْ سَنَّهَا رَسُولُ اللهِ

"Dan qiyam bulan Ramadhan itu 20 rakaat, yaitu shalat tarawih. Hukumnya sunnah muakkadah, dan orang yang pertama kali melakukannya adalah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam."


3. Sholat tarawih 36 rakaat

Jumlah rakaat sholat tarawih yang terakhir adalah 36 rakaat. Hal ini diyakini oleh Imam An-Nafrawi yang merupakan ulama bermazhab Maliki yang menyatakan jika jumlah shalat tarawih adalah 36 rakaat.

وَكَانَ السَّلَفُ الصَّالِحُ يَقُومُونَ فِيهِ فِي الْمَسَاجِدِ بِعِشْرِينَ رَكْعَةً... ثُمَّ صَلَّوْا بَعْدَ ذَلِكَ سِتًّا وَثَلَاثِينَ رَكْعَةً... وَهَذَا اخْتَارَهُ مَالِكٌ فِي الْمُدَوَّنَةِ وَاسْتَحْسَنَهُ

"Dan ulama salaf melaksanakan shalat tarawih pada bulan Ramadhan di masjid-masjid dengan 20 rakaat... Lalu setelah itu mereka shalat dengan 36 rakaat."

Itulah jumlah rakaat sholat tarawih menurut para ulama berbagai mazhab.

(ahd/fef)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER