Apakah Matahari Termasuk Planet?

Matahari merupakan pusat dalam tata surya kita. Lantas, Matahari termasuk planet atau bukan?

Mungkin beberapa dari kamu mengira Matahari termasuk planet karena terbiasa mengaitkan tata surya dengan daftar planet dan melihat Matahari hanya sebagai bola besar di langit.

Matahari juga terlihat berbeda dari bintang karena cahayanya sangat terang, berbeda dengan bintang-bintang yang ada di langit malam.

Namun, benarkan Matahari termasuk dalam planet? Dihimpun dari berbagai sumber, berikut penjelasannya.

Matahari, planet atau bintang?

Matahari termasuk dalam bintang atau planet? Dilansir dari laman NASA, Matahari termasuk bintang dan bukan planet.

Hal itu karena Matahari menghasilkan energinya sendiri melalui reaksi fusi nuklir, menggabungkan atom hidrogen menjadi helium sehingga memancarkan panas dan cahaya.

Matahari adalah bintang di pusat tata surya kita. Gravitasi Matahari menjaga tata surya tetap bersatu, mempertahankan semua benda, dari planet terbesar hingga serpihan terkecil, agar tetap berada di orbitnya.

Ditambahkan dari buku Lebih Dekat dengan Matahari oleh Suryaning Wulan (2019), ukuran Matahari lebih besar daripada Bumi. Jarak Matahari ke Bumi adalah 146 juta kilometer.

Komposisi Matahari adalah berupa gas, seperti hidrogen, helium, dan lainnya, berbeda dengan planet yang tersusun dari batuan, logam, atau gas dingin.

Ukuran dan massanya yang sangat besar menciptakan tekanan dan suhu tinggi untuk memulai fusi nuklir, sedangkan planet tidak memiliki massa yang cukup untuk itu.

Selain itu, Matahari menjadi pusat tata surya dan sumber gravitasi yang mengikat seluruh planet dan benda langit lainnya dalam orbitnya. Sementara planet hanya berperan sebagai objek yang mengorbit bintang.

Pengertian planet

Planet dapat didefinisikan sebagai benda langit berukuran besar yang mengelilingi Matahari di dalam tata surya. Kata planet berasal dari bahasa Yunani kuno, yang berarti "pengembara".

Namun, definisi planet ini dikerucutkan lagi oleh Persatuan Astronomi Internasional (International Astronomical Union atau IAU) yang merupakan organisasi astronom yang bertugas memberi nama pada objek di tata surya.

Menurut definisi IAU, sebuah benda langit dapat disebut planet jika memenuhi tiga syarat:

• Mengorbit sebuah bintang (di tata surya kita, Matahari).
• Memiliki ukuran cukup besar sehingga gravitasinya membentuknya menjadi bola.
• Memiliki gravitasi yang cukup kuat untuk membersihkan jalur orbitnya dari benda-benda lain yang seukuran di sekitarnya.

Namun, tidak semua astronom setuju dengan definisi planet versi IAU. Ada yang menilai definisi ini terlalu membatasi, ada juga yang menganggapnya tidak lengkap atau kurang jelas.

Sebagian ilmuwan ingin mendefinisikan planet sebagai benda alam berbentuk hampir bulat di luar angkasa. Sementara yang lain berpendapat lokasi, komposisi, dan dinamika orbit juga penting.

Perdebatan ini terus berlanjut, apalagi setelah ditemukannya ratusan eksoplanet yang sebagian berpotensi layak huni. Masih belum pasti apakah definisi saat ini bisa diterapkan pada dunia-dunia jauh tersebut.

Pengertian bintang

Sementara itu, NASA mendefinisikan bintang sebagai bola raksasa berisi gas panas, terutama hidrogen dengan sedikit helium dan unsur-unsur lainnya.

Setiap bintang memiliki siklus hidup sendiri, yang berlangsung dari jutaan hingga triliunan tahun, dan sifatnya akan berubah seiring bertambahnya usia.

Bintang terbentuk di dalam awan besar berisi gas dan debu yang disebut awan molekul. Massa awan ini bisa mencapai 1.000 hingga 10 juta kali massa matahari dan membentang hingga ratusan tahun cahaya.

Suhunya yang dingin membuat gas menggumpal menjadi kantong-kantong padat, yang terkadang saling bertabrakan atau mengumpulkan lebih banyak materi, sehingga gravitasi mereka semakin kuat.

Pada akhirnya, sebagian gumpalan runtuh oleh gravitasinya sendiri, memanas akibat gesekan, dan membentuk protobintang atau bintang muda.

Kumpulan bintang muda disebut gugus bintang, sedangkan awan molekul yang penuh dengan gugus bintang dikenal sebagai "pembibitan bintang."

Jadi, jawaban dari pertanyaan apakah Matahari termasuk planet adalah bukan. Matahari tidak termasuk ke dalam planet karena matahari tergolong sebagai bintang. Semoga bermanfaat.