Cara Cek NIK KTP Penerima Bansos PKH dan BPNT 2025

CNN Indonesia
Kamis, 04 Sep 2025 09:30 WIB
Begini cara cek NIK KTP Anda terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak dengan mengakses situs resmi Kemensos.
Begini cara cek NIK KTP Anda terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak dengan mengakses situs resmi Kemensos. (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi)
Daftar Isi
Jakarta, CNN Indonesia --

Cara cek NIK KTP penerima bansos berikut bisa dijadikan panduan untuk memastikan apakah terdaftar dalam program bantuan sosial (bansos) seperti Program Keluarga Harapan (PKH) maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Mengecek status penerima bansos ini bisa dilakukan secara mandiri melalui laman resmi Kementerian Sosial (Kemensos) atau aplikasi Cek Bansos.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Layanan pengecekan yang bisa dilakukan online bisa memudahkan masyarakat dalam mengetahui status kepesertaan, jadwal pencairan, hingga jumlah bantuan yang berhak diterima.

Saat ini, penyaluran bansos Kemensos memasuki tahap ketiga dan berlangsung selama periode Juli-September 2025, dengan sistem penyaluran melalui bank-bank Himbara dan PT Pos Indonesia di wilayah tertentu.

Kemensos mengimbau masyarakat yang sesuai dengan kriteria penerima bansos untuk rutin melakukan pengecekan. Dengan begitu, penerima manfaat bansos Kemensos bisa segera mengetahui apakah bantuannya sudah cair sesuai jadwal atau belum.


Cara cek NIK KTP penerima bansos

Berikut langkah-langkah cara cek NIK KTP Anda terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak melalui situs resmi Kemensos yang bisa diakses lewat browser hp.

  1. Buka laman resmi https://cekbansos.kemensos.go.id.
  2. Pilih detail wilayah: provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.
  3. Masukkan nama lengkap sesuai KTP dan kode captcha.
  4. Klik "Cari Data".
  5. Sistem akan menampilkan status kepesertaan, apakah NIK KTP terdaftar sebagai penerima PKH/BPNT beserta jadwal pencairannya.


Besaran bansos PKH dan BPNT 2025

Bansos Kemensos yang sedang berlangsung saat ini adalah Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Besaran bantuan dari kedua program bansos tersebut bisa berbeda-beda. Berikut besaran bansos PKH dan BPNT 2025.

1. PKH per komponen keluarga

  • Ibu hamil/nifas: Rp750.000 (Rp3.000.000/tahun)
  • Anak usia dini (0-6 tahun): Rp750.000 (Rp3.000.000/tahun)
  • Anak SD: Rp225.000 (Rp900.000/tahun)
  • Anak SMP: Rp375.000 (Rp1.500.000/tahun)
  • Anak SMA: Rp500.000 (Rp2.000.000/tahun)
  • Lansia ≥60 tahun: Rp600.000 (Rp2.400.000/tahun)
  • Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 (Rp2.400.000/tahun)

Jika dalam satu keluarga terdapat beberapa kategori, maka total bantuan PKH per tahap bisa mencapai Rp2,7 juta.


2. BPNT (Bantuan Pangan Non Tunai)

BPNT disalurkan empat kali dalam setahun dengan skema pencairan per tahap. Besarannya adalah Rp600.000 per tahap. Total per keluarga akan mendapatkan Rp2.400.000 per tahunnya.

Mekanisme penyaluran bansos Kemensos terbagi ke dalam dua pilihan, yaitu melalui bank Himbara untuk penyaluran non-tunai, atau Pos Indonesia untuk penyaluran tunai di wilayah tertentu.

  • Melalui bank-bank Himbara (BRI, BNI, Mandiri, BTN) untuk pemegang Kartu Keluarga Sejahtera (KKS)
  • Melalui PT Pos Indonesia untuk wilayah yang belum memiliki akses layanan perbankan

Dengan memahami cara cek NIK KTP penerima bansos, masyarakat jadi bisa memastikan status kepesertaan secara mandiri, memantau jadwal pencairan, hingga mengetahui besaran bantuan yang akan diterima.

(avd/fef)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER