Bacaan Dzikir Harian Bulan Rajab: Arab, Latin, dan Artinya

Bulan Rajab merupakan salah satu bulan mulia dalam kalender Hijriah. Salah satu amalan yang dianjurkan oleh para ulama di bulan Rajab ini adalah memperbanyak zikir. Berikut bacaan dzikir harian bulan Rajab, beserta Arab, latin, artinya.

Bulan ini termasuk ke dalam empat bulan haram yang dimuliakan Allah SWT. Umat Islam sangat dianjurkan untuk meningkatkan kualitas ibadah dan menjauhi perbuatan maksiat.

Lihat Juga : Kapan 1 Rajab 2025/1447 Hijriah? Cek Tanggal untuk Panduan Beribadah

Salah satu waktu yang dianggap penuh keberkahan adalah malam pertama bulan Rajab, yang sering dihidupkan dengan berbagai amalan ibadah. Pada tahun ini, tanggal 1 Rajab 1447 H bertepatan dengan Minggu, 21 Desember 2025.

Sejak dahulu, para ulama dan umat Muslim memanfaatkan bulan Rajab sebagai momentum untuk memperbanyak zikir, doa, serta amal saleh. Tradisi memperbanyak zikir di bulan ini juga merujuk pada ajaran Nabi Muhammad SAW dan praktik para ulama salaf.

Nabi Muhammad SAW pun menegaskan keagungan bulan ini dalam sebuah hadis yang berbunyi:

ان رجب شهرالله وشعبان شهرى ورمضان شهرامتى

Inna Rajaba syahrullāh, wa Sya'bāna syahrī, wa Ramaḍāna syahru ummatī.

Artinya:

"Sesungguhnya Rajab adalah bulannya Allah, Sya'ban adalah bulanku, dan Ramadhan adalah bulan umatku." (HR. Al-Baihaqi)

Bacaan dzikir harian bulan Rajab

Ilustrasi. Bacaan dzikir harian bulan Rajab, beserta Arab, latin, dan artinya. (istockphoto./nazar_ab)

Dikutip dari laman NU Online, berikut adalah bacaan dzikir harian bulan Rajab beserta Arab, latin, artinya yang dapat diamalkan setiap hari.

1. Bacaan dzikir tanggal 1-10 Rajab

Dzikir ini dibaca sebanyak 100 kali pada 10 hari pertama di bulan Rajab.

سبحان الله الحي القيوم

Subhanallahil hayyul qayyuum

Artinya:

"Maha Suci Allah Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri."

Dzikir ini menanamkan keyakinan bahwa hanya Allah SWT yang Maha Hidup dan menjadi sandaran seluruh makhluk.

Lihat Juga : 4 Amalan yang Boleh Dilakukan saat Haid agar Tetap Mendapat Pahala

2. Bacaan dzikir tanggal 11-20 Rajab

Selanjutnya, memasuki 10 hari kedua di bulan Rajab, dapat membaca dzikir ini sebanyak 100 kali.

سبحان الله الاحد الصّمد

Subhanallahil ahadish shamad

Artinya:

"Maha Suci Allah Yang Maha Esa lagi Tempat Bergantung."

Bacaan ini menegaskan keesaan Allah SWT dan menguatkan tauhid dalam hati seorang Muslim.

Lihat Juga : 6 Adab Menjenguk Orang Sakit, Muslim Wajib Perhatikan

3. Bacaan dzikir tanggal 21-30 Rajab

Kemudian zikir di 10 hari terakhir bulan Rajab, yakni dilakukan pada tanggal 21 sampai tanggal 30 Rajab. Zikir ini dibaca sebanyak 100 kali.

سبحان الله الرؤوف الرحيم

Subhanallahir rauufur rahiim

Artinya:

"Maha Suci Allah Yang Maha Lembut lagi Maha Penyayang."

Setelah itu, dilanjutkan membaca surat Al-Ikhlas sebanyak 11 kali. Zikir ini mengingatkan umat Islam akan luasnya kasih sayang dan kelembutan Allah SWT kepada hamba-Nya.

Simak bacaan dzikir harian bulan Rajab lainnya di halaman berikutnya..

4. Bacaan istighfar pagi dan sore hari

Selain dzikir di atas, umat Islam dianjurkan membaca istighfar setiap pagi dan sore hari sebanyak 70 kali.


رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِي وَتُبْ عَلَيَّ

Rabbighfirlii warhamnii watub 'alayya

Artinya:


"Wahai Tuhanku, ampunilah aku, rahmatilah aku, dan terimalah taubatku."

Istighfar ini menjadi sarana pembersihan hati dan penghapus dosa.

Lihat Juga : Jenis-Jenis Zakat dalam Islam, Lengkap Penjelasan dan Ketentuannya

5. Bacaan sayyidul istighfar

Sayyidul istighfar merupakan istigfar paling utama yang dianjurkan dibaca di bulan Rajab. Bunyi sayyidul istighfar adalah sebagai berikut. 

اَللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّيْ لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِيْ وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ. أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ. أَبُوْءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ. وَأَبُوْءُ بِذَنْبِيْ. فَاغْفِرْ لِيْ فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوْبَ إِلَّا أَنْتَ 

Allâhumma anta rabbî, lâ ilâha illâ anta khalaqtanî. Wa anâ 'abduka, wa anâ 'alâ 'ahdika wa wa'dika mastatha'tu. A'ûdzu bika min syarri mâ shana'tu. Abû'u laka bini'matika 'alayya. Wa abû'u bidzanbî. Faghfirlî. Fa innahû lâ yaghfirudz dzunûba illâ anta.



Artinya:


"Hai Tuhanku, Engkau Tuhanku. Tiada tuhan yang disembah selain Engkau. Engkau yang menciptakanku. Aku adalah hamba-Mu. Aku berada dalam perintah iman sesuai perjanjian-Mu sebatas kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari kejahatan yang kuperbuat. Kepada-Mu, aku mengakui segala nikmat-Mu padaku. Aku mengakui dosaku. Maka itu ampunilah dosaku. Sungguh tiada yang mengampuni dosa selain Engkau," (Lihat Sayid Utsman bin Yahya, Maslakul Akhyar, Cetakan Al-'Aidrus, Jakarta).



Sayyidul istighfar mengandung keutamaan yang luar biasa. Keindahan dan bobot lafal pengakuan di dalamnya memberikan nilai khusus bagi pembacanya di sisi Allah SWT.


Rasulullah SAW menyebut ganjaran khusus bagi mereka yang mengamalkan sayyidul istighfar pagi dan sore.

Lihat Juga : 5 Waktu Mustajab Berdoa kepada Allah, Setelah Adzan hingga Turun Hujan

6. Doa Rasulullah SAW di bulan Rajab

Doa ini sangat dianjurkan untuk dibaca sejak awal Rajab.


اللَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِي رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ

Allaahumma baariklanaa fii rajabawa sya'baana, wa ballighnaa ramadhaana.

Artinya:


"Ya Allah, berkahi kami di bulan Rajab dan Sya'ban, dan sampaikan kami di bulan Ramadan."

Mengamalkan bacaan dzikir harian bulan Rajab: Arab, latin, dan artinya merupakan bentuk kesungguhan dalam memuliakan bulan Rajab. Zikir, istigfar, doa, salat sunnah, dan puasa menjadi sarana untuk membersihkan jiwa serta meraih pahala besar.



Semoga Allah SWT memberikan keberkahan di bulan Rajab dan menerima seluruh amal ibadah kita.