Indonesia dan Thailand Jajaki Kerjasama Ekonomi di Sela KAA

Agust Supriadi | CNN Indonesia
Kamis, 23 Apr 2015 12:46 WIB
Indonesia menawarkan kerjasama di bidang teknologi pertanian, manufaktur, makanan, dan pariwisata. Sementara Thailand tertarik pada sektor perikanan.
Presiden Joko Widodo (kanan) berjabat tangan dengan Perdana Menteri Thailand Prayut Chan O Cha saat pertemuan bilateral disela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia Afrika tahun 2015 di Jakarta Convention Center, Kamis (23/4). (ANTARA FOTO/Prasetyo Utomo)
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) membahas potensi kerjasama ekonomi dengan Perdana Menteri (PM) Thailand Prayut Chan O Cha di sela-sela Konferensi Asia Afrika di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (23/4). Sedikitnya empat sektor ekonomi yang berpeluang dimitrakan dengan Thailand menjadi topik bahasan kedua pemimpin negara tersebut.

"Presiden Jokowi berharap kerjasama di bidang teknologi pertanian, manufaktur, makanan, dan pariwisata dengan Thailand, dan berharap masuknya investor Thailand di bidang-bidang tersebut," jelas Menteri Sekretariat Negara Pratikno melalui keterangan tertulis yang dilayangkannya ke CNN Indonesia, Kamis (23/4).

Menurut Pratikno, kemitraan yang lebih erat antara Indonesia dan Thailand di bidang investasi terbuka lebar. "Terlebih lagi dengan sudah diterapkannya kebijakan perizinan investasi nasional satu pintu," ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengenai pembahasan batas maritim kedua negara, lanjut Mensesneg, Presiden Jokowi mengatakan akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Dalam pertemuan tersebut juga disinggung mengenai potensi ekonomi laut dan permasalahan pencurian ikan (illegal fishing) di wilayah perairan kedua negara.

"PM Thailand mengharapkan ada kerjasama di bidang industri dan perikanan antar kedua negara. Thailand sendiri tengah berupaya untuk memecahkan masalah illegal fishing," kata Pratikno. (ags/dim)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER