Lima Negara OPEC Siap Pasok Kebutuhan Minyak Indonesia

Gentur Putro Jati | CNN Indonesia
Minggu, 07 Jun 2015 16:49 WIB
Arab Saudi, Kuwait, Irak, Anggola, dan Uni Emirat Arab (UEA) menyatakan siap memasok minyak sesuai yang dibutuhkan oleh pemerintah Indonesia.
Kantor pusat the Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) di Wina, Austria. (Dok. OPEC)
Jakarta, CNN Indonesia -- Arab Saudi, Kuwait, Irak, Anggola, dan Uni Emirat Arab (UEA) menyatakan siap memasok minyak sesuai yang dibutuhkan oleh pemerintah. Komitmen lima negara anggota Organization of the Petroleum Exporting Countries (OPEC) tersebut disampaikan pejabat pemerintahan masing-masing kepada Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman Said yang bertandang ke kantor OPEC di Wina, Austria pada 3-4 Juni 2015 lalu.

Bahkan menurut Sudirman, perwakilan pemerintah ke-lima negara tersebut juga menyatakan kesiapannya untuk berinvestasi di sektor hulu dan hilir minyak dan gas bumi (migas) di Indonesia.

“Saat ini Indonesia sudah membeli 1 juta barel minyak mentah dari Angola. Karena Pertamina sedang melakukan revitalisasi kapasitas produksi kilang dari 800 ribu barel menjadi 1,6 juta barel per hari maka akan dibutuhkan pasokan yang lebih besar lagi,” ujar Sudirman dikutip dari laman Kementerian ESDM, Minggu (7/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah menurut Sudirman juga mendorong PT Pertamina (Persero) dan badan usaha milik negara (BUMN) Anggola di bisnis migas untuk bekerjasama membangun kilang dan melakukan eksplorasi serta eksploitasi di lapangan migas kedua negara.

Dorongan agar masing-masing BUMN migas ke empat negara lain bisa bekerjasama dengan Pertamina dalam pembangunan kilang juga disampaikan Sudirman kepada perwakilan pemerintah Arab Saudi, Kuwait, Irak, dan Uni Emirat Arab.

“Pertemuan-pertemuan tersebut mendapatkan hasil yang positif, yakni negara-negara tersebut menyatakan dukungan untuk membuka peluang berinvestasi di sektor migas,” kata Sudirman. (gen)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER