Jakarta, CNN Indonesia -- Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad memaksa pemerintah membentuk
crisis center untuk mengatasi masalah ekonomi Indonesia. Lontaran tersebut memperkuat permintaan Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie yang sehari sebelumnya mengusulkan hal tersebut.
"Tadi malam kami rapat dengan Menteri Keuangan dan Kepala Bappenas. Beliau kami minta agar membentuk
crisis center supaya membuat matriks pekerjaan apa yang dilakukan pemerintah. Langkah-langkah ini sedang disiapkan oleh Menteri Keuangan,” ujar Fadel yang juga Ketua Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Selasa (25/8).
Selain itu, Komisi XI juga meminta pemerintah untuk mempercepat penyerapan anggaran belanja pusat maupun daerah untuk menggerakkan perekonomian yang terpatok pada angka 4,7 persen sampai semester I 2015.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kami juga meminta pemerintah mencari beberapa hambatan terkait investasi supaya dihapuskan,” ujarnya.
Meski demikian di tengah melemahnya kondisi ekonomi saat ini, Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu menyebutkan bahwa berdasarkan laporan dari Gubernur Bank Indonesia (BI), cadangan devisa negara masih dalam kondisi aman.
"Gubernur BI menjelaskan kepada kita bahwa cadangan devisa kita masih cukup bagus, US$ 107 miliar. Beliau merasa optimis bahwa dengan jumlah itu tujuh bulan ke depan masih aman," lanjutnya.
Fadel juga meminta pemerintah menjaga kestabilan pasokan dan harga bahan pokok di tengah kondisi ekonomi seperti ini.
"Pengendalian bahan-bahan pokok sangat pentng sekali, jangan sampai dalam keadaan ini sembilan bahan pokok itu kurang dan harganya menjadi mahal. Itu hal yg penting di antara semua,” ujarnya.
(gen)