Menteri Darmin akan Bawa Hasil Kereta Cepat ke Istana Bogor

CNN Indonesia
Rabu, 02 Sep 2015 16:35 WIB
Keputusan final evaluasi proyek kereta cepat Jakarta-bandung akan diserahkan ke Presiden Joko Widodo pada rapat kabinet di Istana Bogor, Kamis (3/9).
Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution saat pengarahan sebelum dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu, 12 Agustus 2015. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menyatakan pemerintah akan menentukan pemenang tender proyek kereta cepat Jakarta Bandung dalam rapat pembahasan lintas menteri yang berlangsung sore hingga malam ini, Rabu (2/9).

Namun, keputusan finalnya berada di tangan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang rencananya baru akan menerima hasil kesepakatan menteri tersebut esok hari, Kamis (3/9) di Istana Bogor.  
Selaku tuan rumah rapat koordinasi kali ini, Darmin berharap pertemuan sore ini menjadi pembahasan final proyek kereta cepat sebelum diserahkan kepada Presiden Jokowi.

"Rencananya begitu, final," ujar Darmin di kantornya, Jakarta, Rabu (2/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Darmin, pembahasan hasil evaluasi proyek kereta cepat yang disodorkan oleh konsultan independen, Boston Cosulting Group (BCG), sudah nyaris selesai. Namun, tiba-tiba teradapat usulan baru dalam butir proposal yang diajukan oleh kedua investor sehingga memperpanjang waktu evaluasi dan penilaian.

Sebagai informasi, rapat koordinasi proyek kereta cepat sebelumnya dijadwalkan pada pukul 14.00 WIB. Namun, tiba-tiba duundur menjadi pukul 16.00 WIB karena harus menunggu kehadiran menteri-menteri terkait, antara lain Menteri Keuangan Bambang P.S Brodjonegoro, Menteri Badan Usaha MIlik Negara (BUMN) Rini Soemarno, Kepala  Badan Pembangunan Nasional (Bappenas) Sofyan Djalil dan Menteri Perhubungan Ignasius Jonan.

"Kita pastikan jadi, tapi jam 4. Karena Pak Menkeu dipanggil DPR," kata Darmin.

Kendati molor, Darmin berharap pembahasan mega proyek ini bisa tuntas pada sore hingga malam ini mengingat Menkeu dan Kepala Bappenas akan terbang ke Turki guna menghadiri konferensi G20.

"Ya rencananya semoga bisa hari ini," ujarnya.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER