Pemerintah Dorong Desentralisasi Listrik di Indonesia Timur

Diemas Kresna Duta | CNN Indonesia
Rabu, 30 Mar 2016 12:34 WIB
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memaksimalkan penggunaan teknologi dalam rangka mengoptimalkan pemanfaatan seluruh sumber energi.
Sejumlah pekerja PLN melakukan perbaikan dan penggantian suku cadang di saluran udara tegangan ekstra tinggi (SUTET).(Antara Foto/Umarul Faruq)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) akan memaksimalkan penggunaan teknologi dalam rangka mengoptimalkan pemanfaatan seluruh sumber energi.

Menteri ESDM Sudirman Said mengungkapkan, guna mendorong penggunaan teknologi dalam pemanfaatan pemerintah bakal mendorong adanya peningkatan di sisi Sumber Daya Manusia (SDM) demi meningkatkan inovasi dan kreativitas.

"Banyak literatur yang membayangkan Indonesia 2045 tidak lagi digerakan SDA (Sumber Daya Alam) tapi yang mengemuka adalah SDM, inovasi, dan kreativitas. Di sini peran teknologi jadi penting. Jembatan SDA jadi lebih bernilai karena teknologi," ujar Sudirman di Jakarta, Rabu (30/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sudirman mengakui, walau penggunaan teknologi di Indonesia masih tertinggal jauh, ia meyakini bahwa dengan memaksimalkan penggunaan teknologi akan meningkatkan nilai tambah yang besar pada pemanfaatan sumber energi.

Pun dengan mengoptimalkan teknologi, mantan bos PT Pindad (Persero) ini optimitistis Indonesia akan mulai beralih dari energi berbasis fosil yang bersifat polutif ke energi baru terbarukan yang cenderung lebih bersih.

"Pandangan saya tentang teknologi, jelas skali ada ketidaksiapan kita dalam menghadapinya. Di energi kita harus punya visi ke depan dan adaptasi tekno harus dilakukan supaya tidak terjadi di transportasi," imbuhnya.

Desentralisasi Kelistrikan

Menyusul wacana untuk mengoptimalkan penggunaan teknologi di sektor ESDM, Sudirman bilang ke depannya pemerintah berkomitmen akan mendorong peningkatan penggunaan energi matahari (solar) yang merupakan salah satu contoh dari energi baru terbarukan.

Selain tak terbatas dan murah, katanya pemanfaatan energi matahari juga diyakini akan mampu menyelesaikan problematika kelistrikan di sejumlah daerah di Indonesia yang memiliki kondisi geografis sebagai kepuluan.

"Di India, di pemukiman dipasang solar cell, sisa listriknya dibeli oleh PLN-nya. Nanti di Indonesia Timur harus seperti itu. Jadi tidak hanya mengonsumsi listrik tapi juga memproduksi karena Indonesia Timur mau tak mau harus desentralisasi,tidak bisa jaringannya sentralistik seperi sekarang," tutur Sudirman.

Berangkat dari rencana desentralisasi listrik di Indonesia, pemerintah sedianya akan merubah skema jaringan PLN dari yang sentralistik atau konvensional menjadi desentralistik.

"Basis jaringan lama adalah elektro mekanis yang baru digital, smart grid. Yg lama 1 arah sementara yang baru 2 arah dan rumah menyuplai jguga. Ini hanya mungkin kalu kita menggunakan tekno maju," tandasnya. (dim/dim)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER