IHSG Diprediksi Menguat Ditopang Pelemahan Dolar AS

Giras Pasopati | CNN Indonesia
Rabu, 20 Apr 2016 08:58 WIB
Penguatan rupiah atas dolar AS dinilai akan turut menopang sentimen positif atas saham sektor properti dan konsumsi.
Penguatan rupiah atas dolar AS dinilai akan turut menopang sentimen positif atas saham sektor properti dan konsumsi. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia -- Penguatan harga minyak mentah dunia dan pelemahan dolar AS dinilai akan membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak positif bersamaan dengan bursa global pada perdagangan hari ini.

Kepala Riset First Asia Capital David Sutyanto mengatakan bursa global tadi malam melanjutkan tren bullish menyusul kenaikan harga minyak mentah. Harga minyak mentah tadi malam menguat 3,27 persen di US$41,08 menyusul aksi pemogokan pekerja di Kuwait yang menyebabkan produksi terpangkas hingga 1,3 juta per hari.

“Kenaikan harga minyak mentah dan sejumlah komoditas logam telah mendorong penguatan saham tambang,” ujarnya dalam riset, Rabu (20/4).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di kawasan Euro, lanjutnya, indeks Eurostoxx menguat 1,6 persen di 3.112,99. Data ekonomi seperti sentimen konsumen di Jerman yang naik ke angka 11,2 di atas ekspektasi 8,2 turut menopang penguatan pasar saham di kawasan tersebut.

“Sedangkan di Wall Street indeks DJIA dan S&P masing-masing menguat 0,3 persen di 18.053,60 dan 2.100,80. Selain sentimen penguatan harga minyak mentah, pasar turut digerakkan dengan sejumlah rilis laba kuartal I 2016 sejumlah emiten yang bervariasi,” jelasnya.

Melanjutkan perdagangan hari ini, David menilai pergerakan IHSG diperkirakan masih berpeluang menguat dalam rentang terbatas. Menurutnya saham pertambangan dan energi berpeluang melanjutkan tren bullish.

“Penguatan rupiah atas dolar AS turut menopang sentimen positif atas saham sektor properti dan konsumsi,” jelasnya.

Menurutnya pasar juga digerakkan dengan rilis laba kuartal I 2016 sejumlah emiten yang keluar menjelang akhir April. Bank Indonesia (BI) pada pertemuan pekan ini diperkirakan akan tetap menahan BI Rate di 6,75 persen turut menopang sentimen positif pasar.

“IHSG diperkirakan bergerak bervariasi dengan support di 4.870 dan resisten di 4.910 cenderung positif,” jelasnya (gir/gir)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER