Koreksi Saham Berlanjut, IHSG Anjlok 2 Persen

Dinda Audriene | CNN Indonesia
Senin, 14 Nov 2016 16:35 WIB
Sementara di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah ditutup menguat 0,06 persen menjadi  Rp13.375 per dolar AS.
Finalis model Popular mengikuti simulasi perdagangan saham. IHSG kembali terkoreksi pada hari ini, Senin (14/11) sebesar 2,22 persen. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali terkoreksi setelah melemah 2,22 persen ke level 5.115 pada perdagangan hari ini, Senin (14/11). Indeks sepanjang perdagangan bergerak di antara 5.043-5.196.

Sementara di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah ditutup menguat 0,06 persen menjadi  Rp13.375 per dolar AS, setelah diperdagangkan pada rentang Rp13.301-Rp13.585 per dolar AS.

RTI Infokom mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp11,15 triliun dengan volume perdagangan sebanyak 11,4 miliar saham. Perdagangan pada awal pekan ini diwarnai aksi jual bersih (net sell) sebesar Rp2,6 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebanyak 68 saham naik, 266 saham turun, dan 79 saham tidak bergerak. Sementara sembilan dari 10 sektor mengalami pelemahan. Pelemahan terbesar dialami oleh sektor infrastruktur yang melemah sebesar 3,68 persen.

Dari Asia, mayoritas indeks saham bergerak melemah. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar 1,71 persen, indeks Kospi di Korsel turun sebesar 0,51 persen, dan indeks Hang Seng di Hong Kong turun sebesar 1,37 persen.

Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa bergerak menguat sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris naik 1,09 persen, indeks DAX di Jerman naik 1,18 persen, dan indeks CAC di Perancis naik 1,37 persen. (ags)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER