Garuda Indonesia Ancang-ancang Terbang Langsung ke Toraja

Galih Gumelar | CNN Indonesia
Rabu, 22 Feb 2017 10:40 WIB
Saat ini, landasan pacu bandara Pongtiku tercatat hanya sepanjang 1.200 meter. Panjang ini tidak cukup menampung pesawat berbadan besar.
Saat ini, landasan pacu bandara Pongtiku tercatat hanya sepanjang 1.200 meter. Panjang ini tidak cukup menampung pesawat berbadan besar. (ANTARA FOTO/Lucky R).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk berancang-ancang untuk membuka rute penerbangan baru ke bandara Pongtiku di Sulawesi Selatan. Maskapai penerbangan pelat merah itu tertarik terbang langsung, mengingat potensi wisata Tana Toraja yang besar dalam menarik wisatawan.

Direktur Utama Garuda Indonesia Arif Wibowo mengungkapkan, saat ini, manajemen masih mempersiapkan diri agar Garuda Indonesia bisa masuk ke bandara Pongtiku. "Kami masih akan evaluasi dulu, karena menunggu kapabilitas bandaranya memadai," ujarnya, Selasa (21/2).

Salah satu hal yang menjadi perhatian perusahaan, yaitu panjangnya landasan pacu. Saat ini, landasan pacu bandara Pongtiku tercatat hanya sepanjang 1.200 meter. Panjang ini tidak cukup menampung pesawat berbadan besar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Katanya kan (pemerintah) akan memperpanjang landasan pacu sampai 1.600 meter tahun ini. Baru lah tahun depan bisa sampai 2.000 meter. Tetapi, ini kan bergantung Kementerian Perhubungan," terangnya.

Selain landasan pacu, masalah lain yang perlu diperhatikan adalah sarana bahan bakar. Menurut Arief, fasilitas pengisian avtur di bandara Pongtiku terbilang masih minim.

"Kalau tidak ada PT Pertamina (Persero) di sana, kami terpaksa angkut avtur kan," jelasnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan juga mengungkapkan keinginan serupa. Ia bilang, keinginan agar Garuda Indonesia masuk ke bandara tersebut, sejalan dengan imbauan Presiden Joko Widodo yang ingin menjadikan bandara Pongtiku dan Silangit sebagai bandara internasional.

Makanya, Arief menegaskan, perpanjangan landasan pacu sudah harus dilakukan pada tahun ini. Sehingga, bisa menampung pesawat berbadan besar.

"Keinginan presiden dalam rapat terbatas, bandar Silangit dan Pongtiku itu jadi bandara internasional. Diharapkan, bisa menampung pesawat Boeing 737-800," pungkasnya. (bir)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER