Sri Mulyani Sebut Anggaran Pendidikan Rp444 T Lemah Prioritas

agt | CNN Indonesia
Jumat, 14 Sep 2018 17:06 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pemanfaatan anggaran pendidikan sebesar Rp444 triliun yang digelontorkan pemerintah saat ini masih lemah prioritas.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan anggaran pendidikan sebesar Rp444 triliun masih lemah dalam prioritas. (ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan anggaran untuk sektor pendidikan sampai saat ini sudah mencapai Rp444 triliun. Meskipun besar, ia mengatakan sampai saat ini pemerintah mengalami masalah dalam pengelolaan anggaran tersebut.

Masalah tersebut menyangkut kelemahan dalam memprioritaskan penggunaan anggaran. Kelemahan tersebut, membuat dampak anggaran besar tersebut sampai saat ini belum bisa dirasakan.

Dampak belum optimal terasa dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) Indonesia dalam menghadapi persaingan global. Padahal katanya, kalau SDM Indonesia bagus, dampaknya ke ekonomi cukup besar.

"Kualitas SDM yang baik akan meningkatkan daya saing dan produktifitas bagi ekspor barang dan jasa Indonesia di tengah gejolak ekonomi yang berubah sangat cepat seperti sekarang ini," katanya seperti dikutip dari status akun facebooknya, Jumat (14/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Atas masalah tersebut, Ani mengajak pendidik dan peneliti untuk mencari cara meningkatkan efektifitas anggaran pendidikan untuk meningkatkan kualitas SDM. Salah satu cara yang ia inginkan; melakukan riset dan inovasi di bidang pendidikan.

"Saya ingin, seluruh elemen dari para pendidik dan peneliti makin aktif menjaga alokasi anggaran pendidikan yang makin besar itu supaya ada hasilnya," katanya.
(agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER