Pertamina Pasok Kebutuhan Minyak Bakar Industri di 2019

CNN Indonesia
Senin, 31 Des 2018 18:25 WIB
Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar menyatakan pada 2019 mendatang Pertamina bakal memenuhi kebutuhan minyak bakar industri.
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Arcandra Tahar menyatakan pada 2019 mendatang Pertamina akan memenuhi kebutuhan minyak bakar industri. (CNN Indonesia/Hesti Rika)
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Pertamina (Persero) bakal memenuhi kebutuhan minyak bakar industri dengan viskositas 180 cSt atau Marine Fuel Oil 180 cSt (MFO 180) untuk 2019.

Hal ini diungkapkan Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar usai melakukan Rapat Pembahasan Supply Demand Minyak Bakar 2019 bersama PT Pertamina (Persero), PT Vale Indonesia, PT Cosmic Indonesia, PT Cosmic Petroleum Nusantara, dan PT AKR Corporindo Tbk pada akhir pekan lalu. MFO 180 umum digunakan di industri dan sektor perkapalan yang memiliki ruang bakar (boiler) pada mesin industrinya.

"Rapat membahas permohonan rekomendasi ekspor untuk produk minyak bakar 180 cSt (MFO 180) yang diajukan Pertamina dan impor yang diajukan Badan Usaha lain," ujar Arcandra dalam keterangan resmi, dikutip Senin (31/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Arcandra mengungkapkan Pertamina juga telah sepakat untuk memasok MFO 180 kepada PT AKR Corporindo, yang saat ini telah memasuki pembahasan penjadwalan pengapalan (shipment).


Sementara itu, lanjut Arcandra, negosiasi dengan Vale juga masih berjalan. Pertamina tetap mengikuti lelang (tender) yang diadakan Vale, dengan diberikan kesempatan right to match pada saat sesi pembukaan harga, minggu pertama Januari 2019.

"Apabila sampai akhir Januari 2019, proses negosiasi Pertamina dengan Vale masih berjalan, Pemerintah akan mengakomodir kebutuhan impor minyak bakar Vale untuk sekali pengapalan," lanjutnya.

Negosiasi lainnya adalah dengan PTCosmic Indonesia, PTCosmic Petroleum Nusantara, dan PTYavindo Sumber Persada.
"Pertamina akan menawarkan harga yang dapat bersaing dengan pemasok (supplier) Singapura," ujarnya.

(sfr/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER