
BEI 'Pede' Emiten Baru pada 2019 Lampaui 57 Perusahaan
CNN Indonesia | Rabu, 02/01/2019 20:10 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Bursa Efek Indonesia (BEI) percaya diri jumlah perusahaan yang melakukan penawaran umum saham perdana (Initial Public Offering/IPO) tahun ini lebih dari 57 perusahaan.
Angka 57 itu mengacu pada jumlah perusahaan yang melantai di BEI pada tahun lalu. Jumlah emiten baru sepanjang 2018 terbilang rekor sejak 1992 silam.
Direktur Utama BEI Inarno Djayadi mengatakan pihaknya akan terus bekerja sama dengan pemangku kepentingan, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kementerian Keuangan, Kementerian Badan Usaha Milik Negara, dan penjamin emisi efek (underwriter).
"(Tahun ini) potensinya masih besar, kami pikir soal tahun ini insyaallah bisa lebih dari 57," ujarnya, Rabu (2/1).
Namun, ia mengaku belum memprediksi secara pasti mengenai jumlah penghuni baru BEI tahun ini. Yang pasti, kata Inarno, sebanyak 12 perusahaan sudah masuk dalam pipeline BEI untuk 'go public' pada 2019.
"Kuncinya sosialisasi dan edukasi serta bekerja sama dengan stakeholder (pemangku kepentingan) kami," terang Inarno.
Secara terpisah, Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna menjelaskan enam dari 12 perusahaan yang berniat IPO tersebut sebenarnya berencana untuk melantai di BEI sejak tahun lalu. Namun, karena masih ada beberapa dokumen yang harus dilengkapi, maka keenam perusahaan terpaksa menunda aksi korporasinya.
"Lalu juga ada yang diminta penjelasan yang mungkin lebih banyak yang kami minta terkait beberapa hal," kata Nyoman.
Ia mencontohkan beberapa perusahaan yang akan melepas sahamnya ke publik, antara lain PT Estika Tata Tiara, PT Nusantara Properti Internasional, PT Sentra Food Indonesia, PT Citra Putra Realty, PT Menteng Heritage Realty, PT Arkha Jayanti Persada, dan PT Capri Nusa Satu Properti.
(aud/bir)
Angka 57 itu mengacu pada jumlah perusahaan yang melantai di BEI pada tahun lalu. Jumlah emiten baru sepanjang 2018 terbilang rekor sejak 1992 silam.
Direktur Utama BEI Inarno Djayadi mengatakan pihaknya akan terus bekerja sama dengan pemangku kepentingan, seperti Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kementerian Keuangan, Kementerian Badan Usaha Milik Negara, dan penjamin emisi efek (underwriter).
"(Tahun ini) potensinya masih besar, kami pikir soal tahun ini insyaallah bisa lebih dari 57," ujarnya, Rabu (2/1).
Namun, ia mengaku belum memprediksi secara pasti mengenai jumlah penghuni baru BEI tahun ini. Yang pasti, kata Inarno, sebanyak 12 perusahaan sudah masuk dalam pipeline BEI untuk 'go public' pada 2019.
"Kuncinya sosialisasi dan edukasi serta bekerja sama dengan stakeholder (pemangku kepentingan) kami," terang Inarno.
Secara terpisah, Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna menjelaskan enam dari 12 perusahaan yang berniat IPO tersebut sebenarnya berencana untuk melantai di BEI sejak tahun lalu. Namun, karena masih ada beberapa dokumen yang harus dilengkapi, maka keenam perusahaan terpaksa menunda aksi korporasinya.
"Lalu juga ada yang diminta penjelasan yang mungkin lebih banyak yang kami minta terkait beberapa hal," kata Nyoman.
Ia mencontohkan beberapa perusahaan yang akan melepas sahamnya ke publik, antara lain PT Estika Tata Tiara, PT Nusantara Properti Internasional, PT Sentra Food Indonesia, PT Citra Putra Realty, PT Menteng Heritage Realty, PT Arkha Jayanti Persada, dan PT Capri Nusa Satu Properti.
(aud/bir)
ARTIKEL TERKAIT

Sudah Dua Tahun, Pemprov DKI Belum Juga Lepas Saham Delta
Ekonomi 1 bulan yang lalu
Awali 2019, IHSG Ditutup 'Kurang Darah' di Level 6.181
Ekonomi 1 bulan yang lalu
Perusahaan Unicorn Siap Melantai di Bursa AS pada 2019
Ekonomi 1 bulan yang lalu
Total Raihan Dana di Pasar Modal Jeblok Nyaris 35 Persen
Ekonomi 1 bulan yang lalu
Pasar Modal RI Terbaik Kedua di Asia Pasifik, Bukan di Dunia
Ekonomi 1 bulan yang lalu
Data Ekonomi China Bikin Saham Bursa Asia Tergelincir
Ekonomi 1 bulan yang lalu
BACA JUGA

Sempat Temui Dirut BEI, Bukalapak Belum Berniat IPO
Teknologi • 11 January 2019 10:05
Gara-gara Kompetisi Jokowi-Prabowo, Bhinneka.com Tunda IPO
Teknologi • 08 January 2019 15:38
Pinterest Melantai di Bursa Saham AS 2019
Teknologi • 21 December 2018 07:04
Harga Saham Man United Meningkat Usai Pemecatan Mourinho
Olahraga • 19 December 2018 18:04
TERPOPULER

Pembelaan Bos Pertamina soal Tudingan Bangkrut ala Prabowo
Ekonomi • 3 jam yang lalu
BI Sebut Proses Izin LinkAja Sudah Tahap Akhir
Ekonomi 1 jam yang lalu
Cadangan Gas Blok Sakakemang Ditaksir 2 Triliun Kaki Kubik
Ekonomi 2 jam yang lalu