Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (
IHSG) diramal akan melanjutkan penguatan pada Rabu (5/2). Penguatan akan ditopang oleh rilisnya data Produk Domestik Bruto (
PDB) pada hari ini dan masih stabilnya perekonomian Indonesia.
Analis Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan peluang kenaikan akan terlihat dalam pergerakan IHSG hari ini. Dalam jangka panjang pola
uptrend masih terpantau dan akan ditopang oleh rilis data PDB.
"Rilis data PDB pada hari ini akan turut mewarnai pergerakan IHSG serta kuatnya fundamental perekonomian kita hingga saat ini. Hari ini potensi penguatan masih akan terlihat pada pergerakan IHSG," ungkap William seperti dikutip dari risetnya Rabu, (5/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dirinya memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 5.789 dan resistance 6.024.
Senada, analis Artha Sekuritas Dennies Christopher Jordan memprediksikan penguatan akan terjadi meski dalam jangka pendek. Kenaikan terbatas ini diakibatkan minimnya sentimen positif dan masih ada kekhawatiran penyebaran Virus Corona.
Secara teknikal,
candlestick ditutup membentuk
higher high dan
higher low, indikator
stochastic membentuk
goldencross di area
oversold mengindikasikan adanya potensi untuk melanjutkan penguatan dalam jangka pendek.
"Kekhawatiran dari penyebaran Virus Corona sementara dilupakan. Penguatan ini diperkirakan hanya
technical rebound dan bersifat sementara," ungkap Dennies dikutip dari risetnya hari ini.
Ia memprediksikan IHSG bergerak dalam rentang support 5.835-5.860 dan resistance 5.926-5.967.
Sementara itu, saham-saham utama Wall Street kompak menguat. Indeks Dow Jones menanjak 1,44 persen ke level 28.807, S&P 500 naik 1,50 persen ke level 3.297, dan Nasdaq Composite meroket 2,10 persen menjadi 9.467.
[Gambas:Video CNN] (wel/age)