Gojek PHK 430 Karyawan

CNN Indonesia
Selasa, 23 Jun 2020 20:29 WIB
Sejumlah pengemudi Gojek yang tergabung dalam Serikat Driver Gojek Makassar berunjuk rasa di depan kantor Gojek Cabang Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (2/12). Dalam aksinya mereka memprotes kebijakan manajemen PT Gojek Cabang Makassar terkait pemotongan setiap hari (suspend) secara sepihak, penarikan motor yang ditahan dan hutang pengemudi yang mencapai puluhan juta akibat ketidak jelasan manajemen yang dianggap merugikan para pengemudi Gojek. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe/foc/15.
Gojek memutuskan hubungan kerja (PHK) dengan 400 karyawan. Jumlah itu mencapai 4 persen dari total karyawan Gojek yang sebanyak 4.000. (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe).
Jakarta, CNN Indonesia --

Gojek, melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) sebanyak 430 karyawan atau sekitar 9 persen dari total karyawan perusahaan tersebut.

Kevin Aluwi, Co-CEO Gojek, mengatakan terdapat layanan yang terpaksa dihentikan terkait dengan pandemi covid-19. Salah satunya ada perubahan konsumen dengan menerapkan jaga jarak aman.

"Dampak dari keputusan ini sebanyak 430 karyawan atau sekitar 9 persen dari total karyawan Gojek, di mana sebagian besar bekerja merupakan staf GoLife dan GoFood Festival, akan meninggalkan Gojek sebagai bagian dari evaluasi terhadap struktur perusahaan," demikian Kevin dalam rilis resminya, Selasa (23/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menuturkan layanan yang sulit dilakukan dengan mengedepankan jaga jarak aman atau physical distancing adalah seperti layanan pijat profesional di rumah, yakni GoMassage dan layanan jasa kebersihan rumah, yakni GoClean.

"Kami sangat berterima kasih bahwa kalian telah memberikan kontribusi berarti bagi kesuksesan Gojek selama bertahun-tahun. Kalian telah menjadi bagian yang bernilai dari sejarah dan perjalanan Gojek," katanya.

Layanan lain yang dihentikan adalah GoFood Festivals yang ada di sejumlah lokasi di Indonesia karena sifatnya yang dapat mengundang keramaian.

[Gambas:Video CNN]



(bir/asa)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER