Dunkin Disebut Bakal Dijual ke Inspire Brands Rp129,36 T

CNN Indonesia
Selasa, 27 Okt 2020 08:43 WIB
Dunkin' Brands dikabarkan dalam tahap diskusi awal terkait penjualan seluruh saham ke perusahaan pemilik jaringan restoran, Inspire Brands.
Dunkin' Brands dikabarkan dalam tahap diskusi awal terkait penjualan seluruh saham ke perusahaan pemilik jaringan restoran, Inspire Brands. (Dok. Dunkin Donuts).
Jakarta, CNN Indonesia --

Dunkin' Brands, perusahaan induk dari Dunkin' dan Baskin-Robbins, dikabarkan bakal dijual.

Mengutip CNN, Selasa (27/10), pembeli merek makanan siap saji itu adalah Inspire Brands, sebuah perusahaan restoran yang mengelola sejumlah merek seperti Arby's, Buffalo Wild Wings, Sonic Drive-In, Jimmy John's, dan Rusty Taco.

Keduanya, dikabarkan sedang dalam diskusi awal untuk proses akuisisi. Kesepakatan potensial ini pertama kali dilaporkan oleh New York Times pada Minggu (25/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikabarkan oleh New York Times, Inspire akan membeli Dunkin' Brands dengan harga US$106,50 per saham. Transaksi akuisisi itu ditaksir mencapai sekitar US$8,8 miliar atau Rp129,36 triliun (asumsi kurs Rp14.700 per dolar AS).

Informasi tersebut dikonfirmasi oleh manajemen Dunkin' Brands. Namun, pihak Dunkin' Brands tidak bisa memastikan apakah kesepakatan tersebut bisa tercapai.

"Dunkin' Brands mengonfirmasi telah mengadakan diskusi awal untuk diakuisisi oleh Inspire Brands. Tidak ada kepastian bahwa kesepakatan akan dicapai. Tidak ada pihak yang akan berkomentar lebih lanjut kecuali sampai transaksi disetujui," kata Kepala Komunikasi Dunkin' Brands Karen Raskopf.

Sementara itu, pihak Inspire Brands menolak berkomentar. Perusahaan, yang berbasis di Georgia, AS itu mendapatkan dukungan dari grup ekuitas swasta Roark Capital Group.

[Gambas:Video CNN]

Untuk diketahui, Dunkin' Donuts dan Baskin-Robbins dijual oleh Pernod Ricard SA kepada tiga firma ekuitas swasta yakni Bain Capital, Carlyle Group, dan Thomas H pada 2005 seharga US$2,4 miliar.

Selanjutnya, perusahaan go public pada 2011 dengan kode saham DNKN dan tercatat di indeks composite Nasdaq.

Pada 2018, Dunkin' menghapus nama Donuts untuk memperluas pilihan makanan dan minumannya. Awal tahun ini, Dunkin' mengumumkan penutupan sekitar 800 restoran secara permanen.

(ulf/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER