Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan melemah pada perdagangan Selasa, (27/10), jelang libur panjang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan menyebut pelaku pasar masih akan mencermati beberapa laporan keuangan emiten per kuartal III 2020, terutama emiten berkapitalisasi besar.
"Perbaikan kinerja emiten diperkirakan akan menopang pergerakan IHSG. Pergerakan akan cenderung terbatas jelang pemilu Amerika Serikat pada pekan depan," kata Dennies seperti dikutip dari riset hariannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia memproyeksikan indeks saham bergerak di rentang support 5.093 - 5.118 dan resistance 5.163 - 5.183.
Sementara, Director Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan jelang libur panjang pergerakan indeks terlihat berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajar.
Ia menilai fluktuasi nilai tukar rupiah serta harga komoditas masih akan mewarnai pergerakan IHSG.
William memprediksi IHSG melaju di rentang support 4.889 dan resistance 5.188. Ada pun saham-saham pilihannya yaitu BBCA, TLKM, ICBP, ITMG, SMGR, BBRI, dan ALLI.
"Sedangkan masih tercatatnya capital outflow secara ytd juga akan turut memberikan sentimen terhadap pola gerak IHSG, hari ini IHSG berpotensi pada zona hijau," katanya.
Di sisi lain, saham-saham utama Wall Street ditutup melemah. Indeks Dow Jones terjun 2,29 persen ke level 27.685, S&P 500 merah 1,86 persen ke level 3.409, dan Nasdaq Composite turun 1,64 persen menjadi 11.358.