PUPR Bakal Teken Proyek Jalan-Jembatan Food Estate Bulan Ini

CNN Indonesia
Jumat, 06 Nov 2020 17:40 WIB
Kementerian PUPR akan meneken kontrak konstruksi pembangunan jalan dan jembatan menuju lumbung pangan di Kalimantan Tengah pada pertengahan bulan ini.
Kementerian PUPR akan meneken kontrak konstruksi pembangunan jalan dan jembatan menuju lumbung pangan di Kalimantan Tengah pada pertengahan bulan ini.Ilustrasi food estate. (ANTARA FOTO/Makna Zaezar).
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian PUPR akan meneken kontrak konstruksi pembangunan jalan dan jembatan menuju lumbung pangan alias food estate di Kalimantan Tengah pada pertengahan bulan ini. Setelah itu, akan dijadwalkan untuk pembangunan jalan dan jembatan tersebut.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan saat ini pihak yang akan digandeng untuk kerja sama pembangunan jalan dan jembatan masih dicari dalam penyelenggaraan tahap lelang proyek. Harapannya, target kontrak bisa mempercepat eksekusi pembangunan jalan dan jembatan sebagai akses pendukung ke kawasan food estate.

"Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan akan meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas, di samping memberikan alternatif bagi warga untuk meningkatkan produktivitas perekonomian," ungkap Basuki dalam keterangan resmi, Jumat (6/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencananya, pembangunan jalan dan jembatan dilakukan untuk akses menuju Daerah Irigasi (DI) Dadahup, Kabupaten Kapuas dan DI Belanti, Kabupaten Pulang Pisau. Panjangnya mencapai 76,8 kilometer (km).

Estimasinya, pembangunan membutuhkan dana sebesar Rp792,37 miliar. Lebih rinci, pembangunan jalan ke DI Dadahup terdiri dari tiga paket pekerjaan dengan total panjang 34,68 km.

Sementara pembangunan jembatan ke DI Dadahup mencapai 60 meter. Totalnya dibutuhkan dana sekitar Rp336,96 miliar.

Sedangkan untuk pembangunan jalan ke DI Belanti akan dilakukan sepanjang 41,85 km yang dibagi menjadi lima paket pekerjaan. Untuk jembatan akan dibangun sepanjang 170 meter. Totalnya, kebutuhan dana mencapai Rp455,41 miliar.

Selain itu, Kementerian PUPR akan membangun jalan utama sepanjang 10 km di dalam kawasan prioritas 2.000 hektare dan jalan sekunder 25 km. Estimasinya, kebutuhan dana mencapai Rp336,91 miliar. 

[Gambas:Video CNN]



(uli/age)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER