The Fed Tahan Suku Bunga, Rupiah Menguat ke Rp14.107

CNN Indonesia
Kamis, 17 Des 2020 16:17 WIB
Nilai tukar rupiah menguat 0,12 persen ke posisi Rp14.107 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Kamis (17/12) sore.
Nilai tukar rupiah menguat 0,12 persen ke posisi Rp14.107 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Kamis (17/12) sore. (CNN Indonesia/Andry Novelino).
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah berada di posisi Rp14.107 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Kamis (17/12) sore. Posisi tersebut menguat 0,12 persen dibandingkan perdagangan Rabu (16/12) sore di level Rp14.125 per dolar AS.

Sementara itu, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah di posisi Rp14.152 per dolar AS, atau melemah tipis dibandingkan posisi hari sebelumnya yakni Rp14.151 per dolar AS.

Sore ini, mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau menguat terhadap dolar AS. Yen Jepang menguat 0,30 persen, dolar Singapura menguat 0,44 persen, won Korea Selatan menguat 0,08 persen, peso Filipina menguat 0,03 persen, dan rupee India menguat 0,19 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya, yuan China menguat 0,03 persen, ringgit Malaysia menguat 0,40 persen dan bath Thailand terpantau menguat 0,59 persen. Hanya dolar Taiwan yang terpantau melemah 0,04 persen.

Sementara itu, mata uang di negara maju bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Poundsterling Inggris melemah 0,54 persen dan dolar Australia melemah 0,31 persen. Sebaliknya, dolar Kanada menguat 0,12 persen dan franc Swiss menguat 0,21 persen.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan terjadi penguatan pada aset berisiko lantaran pelaku pasar merespons positif keputusan bank sentral Amerika Serikat (AS) untuk kembali mempertahankan suku bunga acuan di bawah 0,25 persen dalam waktu yang lama.

The Federal Reserve (The Fed) juga berkomitmen menjaga kebijakan pelonggaran kuantitatif (quantitative easing/QE) dan menyiapkan dana US$120 miliar per bulan untuk membanjiri pasar dengan likuiditas, melalui pembelian surat utang.

Sementara dari dalam negeri pernyataan Presiden Joko Widodo untuk menggratiskan vaksin covid-19 kepada masyarakat ikut menjadi pendorong penguatan rupiah.

"Kabar tersebut disambut baik pelaku pasar, setidaknya pengeluaran masyarakat untuk vaksinasi menjadi nol, dan bisa dialihkan untuk konsumsi lainnya," ucap Ibrahim dalam keterangan tertulis yang diterima CNNIndonesia.com.

Dalam perdagangan sore ini, ia memprediksi ditutup menguat 17 poin di level Rp14.107.

"Sedangkan untuk perdagangan besok pagi, mata uang rupiah kemungkinan dibuka menguat terbatas di level Rp14.090-14.130 per dolar AS," tandasnya.

[Gambas:Video CNN]



(hrf/age)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER