Harga Bitcoin turun lebih dari 5 persen pada perdagangan Jumat (8/1). Penurunan terjadi sehari setelah pecah rekor harga tertinggi mencapai US$40 ribu.
Dikutip dari Reuters, mata uang digital paling populer di dunia merosot ke level US$36,61 ribu di bursa Bitstamp. Sebelumnya Bitcoin sempat tembus ke level tertinggi sepanjang masa US$40,4 ribu.
Sementara, uang kripto lain pesaing Bitcoin yakni Ethereum merosot lebih dari 10 persen ke level US$1.064,89.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bitcoin telah menguat lebih dari 700 persen sejak titik terendah pada Maret. Bitcoin mencapai US$ 30 ribu untuk pertama kalinya pada 2 Januari, setelah melampaui harga US$20 ribu pada 16 Desember.
Namun, pelaku pasar telah memperingatkan akan adanya koreksi setelah pencapaian US$40 ribu.
Meningkatnya permintaan dari institusi, perusahaan, dan baru-baru ini dari investor ritel telah mendorong lonjakan bitcoin. Pasalnya, banyak yang tertarik oleh prospek keuntungan cepat.
Ahli strategi JPMorgan melihat bahwa mata uang digital telah muncul sebagai saingan emas dan dapat diperdagangkan setinggi US$146 ribu jika ditetapkan sebagai aset safe-haven.