Erick Ingin Lumbung Ikan di Maluku Jadi Basis Kargo Garuda

Menteri BUMN Erick Thohir menargetkan Lumbung Ikan Nasional (LIN) di Maluku menjadi basis kargo PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Saat ini, pemerintah mulai mengembangkan program lumbung ikan tersebut.

"Bukan tidak mungkin ke depan lumbung ikan yang ada di Maluku kami jadikan juga cargo based untuk dikirim ke Australia," ujarnya dalam konferensi pers, Rabu (10/2).

Ia mengatakan Kementerian BUMN mendorong Garuda Indonesia mengembangkan bisnis kargo. Pasalnya, bisnis kargo ini memiliki potensi besar mendorong pendapatan perseroan, utamanya di tengah pandemi covid-19.

Tidak hanya saat pandemi, Erick berharap bisnis kargo ini bisa terus didorong setelah kondisi kembali normal nantinya.

"Situasi covid-19 salah satunya kargo ini menjadi dorongan income yang baik kepada Garuda, kalau tidak salah kurang lebih 30 persen-40 persen dari pendapatan saat ini," ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra menuturkan perseroan terus mengembangkan rute kargo. Saat ini, sejumlah rute kargo yang diterbangi maskapai itu antara lain Manado, Sulawesi Utara-Narita, Jepang, Padang, Sumatera Barat-Guangzhou, China, Makassar, Sulawesi Selatan-Singapura, dan Bali-Hong Kong.

"Jadi memang ada penurunan penumpang, untuk mitigasi sudah kami lakukan dari tahun lalu tapi kami akselerasi, dengan kargo," ucapnya.

[Gambas:Video CNN]

Sementara itu, perusahaan dengan kode saham GIAA tersebut mengungkapkan masih terjadi penurunan penumpang hingga awal tahun ini. Pasalnya, masyarakat masih cenderung menahan diri untuk bepergian karena covid-19.

"Setelah akhir tahun kemarin, kami saksikan penurunan jumlah penumpang. Tapi, ini biasa kuartal I karena low season. Namun, kami terus monitor keinginan publik untuk terbang memang semua orang jaga diri," tuturnya.

Secara umum, ia menyatakan perseroan mendukung penuh upaya pemerintah dalam pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM). Garuda Indonesia akan mengikuti seluruh ketentuan yang berlaku dalam PPKM tersebut termasuk menjaga implementasi protokol kesehatan pencegahan penularan covid-19.