Giant Kalibata Akan Ditutup Akibat Tertekan Corona

CNN Indonesia
Kamis, 04 Mar 2021 21:02 WIB
Hero Supermarket akan menutup gerai Giant di Plaza Kalibata. Itu dilakukan sebagai dampak tekanan corona.
Giant di Plaza Kalibata akan tutup akibat tertekan pandemi corona. Ilustrasi. (CNN Indonesia/ Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia --

PT Hero Supermarket Tbk menutup gerai hypermarket Giant di Plaza Kalibata. Gerai tutup karena tertekan dampak pandemi virus corona atau covid-19.

Head of Corporate and Consumer Affairs Hero Supermarket Diky Risbianto mengatakan pandemi mengubah pola konsumsi masyarakat dari semula berbelanja langsung ke gerai hypermarket ke saluran lain. Hal ini kemudian mengubah kondisi pasar ritel, termasuk Giant.

"Untuk itu, saat ini kami telah memutuskan untuk melakukan penutupan salah satu toko dengan format hypermarket di dalam mal, dalam hal ini yaitu Giant Kalibata," ujar Diky kepada CNNIndonesia.com, Kamis (4/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di sisi lain, Diky mengatakan perusahaan memang tengah melakukan transformasi bisnis melalui kebijakan penutupan gerai. Hal ini dilakukan dengan menata kembali strategi bisnis yang ada agar bisa bersaing di masa depan.

Tak hanya menutup gerai Giant di Kalibata, Diky mengatakan ada pula gerai lain yang ditutup. Sayang, ia belum ingin membeberkannya ke publik.

"Ada beberapa penutupan toko, namun juga berarti bahwa toko lain sedang dirancang kembali dan direnovasi, yang semuanya akan mengarah pada bisnis yang lebih berkelanjutan dan kuat di masa depan," tuturnya.

Sementara terkait nasib karyawan, Diky memastikan perusahaan sudah menjalin komunikasi dengan karyawan. Kebijakan yang diambil pun dipastikan sudah adil dan memenuhi hak-hak mereka.

[Gambas:Video CNN]

"Kami bertindak sesuai dengan hukum dan memastikan bahwa karyawan yang terkena dampak menerima hak-hak mereka sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia," katanya.

Perusahaan, katanya, juga tetap membuka pintu bagi karyawan yang ingin bergabung dengan unit usaha lain di dalam grup Hero Supermarket.

"Saat kami memperkuat proposisi pelanggan dalam bisnis makanan, kami terus mengembangkan bisnis kami yang lain, seperti Guardian dan IKEA, yang berkinerja baik," pungkasnya.

(well/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER