Rupiah Melemah ke Rp14.426 Gegara Prospek Cerah Ekonomi AS
Nilai tukar rupiah berada di posisi Rp14.426 per dolar AS pada perdagangan pasar spot Kamis (24/3) sore. Posisi tersebut melemah 0,01 persen dibandingkan perdagangan Rabu (23/3) sore di level Rp14.425 per dolar AS.
Sementara itu, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah di posisi Rp14.464 per dolar AS, atau melemah tipis dibandingkan posisi hari sebelumnya yakni Rp14.455 per dolar AS.
Sore ini, mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau melemah terhadap dolar AS. Yen Jepang melemah 0,40 persen, dolar Singapura melemah 0,01 persen dan dolar Taiwan melemah 0,25 persen.
Kemudian, rupee India melemah 0,11 persen, yuan China melemah 0,16 persen, ringgit Malaysia melemah 0,29 persen, dan bath Thailand melemah 0,30 persen. Hanya peso Filipina yang terpantau menguat 0,20 persen, sedangkan won Korea Selatan masih stagnan.
Sementara itu, mata uang di negara maju bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Poundsterling Inggris menguat 0,03 persen dan dolar Kanada menguat 0,10 persen. Sebaliknya dolar Australia melemah 0,24 persen dan franc Swiss melemah 0,19 persen.
Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan pergerakan dolar dipengaruhi oleh optimisme Menteri Keuangan AS Janet Yellen dan Gubernur Federal Reserve Jerome Powell bahwa perekonomian Amerika Serikat beranjak pulih di tahun ini.
Di samping itu investor juga masih dihantui kekhawatiran bahwa pemerintah AS akan menaikkan pajak perusahaan untuk membiayai pembangunan infrastruktur dalam negeri.
Sementara dari dalam negeri, penurunan suku bunga kredit perbankan untuk mendorong pemulihan ekonomi berkontribusi menahan pelemahan rupiah.
"Perbankan sudah menurunkan suku bunga kreditnya tujuannya agar pengusaha menengah ke bawah bisa kembali melakukan peminjaman ke bank agar usahanya kembali berjalan," ucapnya dalam keterangan tertulis.
Dalam perdagangan sore ini, ia memprediksi rupiah ditutup stagnan di level Rp14.426 dari penutupan sebelumnya di level Rp14. 425 per dolar AS. "Untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan bergerak di rentang Rp14.405-14.440 per dolar AS," pungkasnya.