Sinyal Pemulihan Ekonomi RI Angkat Rupiah ke Rp14.505

CNN Indonesia
Selasa, 06 Apr 2021 16:05 WIB
Rupiah menguat 0,07 persen ke level Rp14.505 per dolar AS pada Selasa (6/4) sore akibat terangkat keyakinan pasar atas kondisi ekonomi dalam negeri.
Rupiah menguat 0,07 persen ke level Rp14.505 pada Selasa (6/4) sore akibat terangkat keyakinan pasar atas kondisi ekonomi dalam negeri. Ilustrasi. (CNN Indonesia/Safir Makki).
Jakarta, CNN Indonesia --

Nilai tukar rupiah berada di level Rp14.505 per dolar AS pada Selasa (6/4) sore. Posisi tersebut menguat 0,07 persen dibandingkan perdagangan Senin (5/4) sore di level Rp14.515 per dolar AS.

Sementara itu, kurs referensi Bank Indonesia (BI) Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah di posisi Rp14.519 per dolar AS, atau menguat dibandingkan posisi hari sebelumnya yakni Rp14.533 per dolar AS.

Sore ini, mayoritas mata uang di kawasan Asia terpantau menguat terhadap dolar AS. Dolar Singapura menguat 0,05 persen, dolar Taiwan menguat 0,11 persen, won Korea Selatan menguat 0,71 persen, peso Filipina menguat 0,11 persen, yuan China menguat 0,25 persen, dan ringgit Malaysia menguat 0,21 persen. 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebaliknya rupee India melemah 0,10 persen, yen Jepang melemah 0,26 persen dan bath Thailand terpantau melemah 0,11 persen.

Sementara itu, mata uang di negara maju bergerak bervariasi terhadap dolar AS. Poundsterling Inggris menguat 0,43 persen dan dolar Australia menguat 0,39 persen. Sebaliknya dolar Kanada melemah 0,19 persen dan franc Swiss melemah 0,29 persen.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan investor masih mencermati rencana Presiden AS Joe Biden untuk menggenjot pembangunan infrastruktur senilai US$2 triliun yang diprediksi akan berimbas pada peningkatan pajak perusahaan.

Meski demikian, dolar terpantau relatif menguat didukung tanda-tanda pertumbuhan ekonomi AS dalam beberapa waktu belakangan.

[Gambas:Video CNN]

Sementara di dalam negeri, penguatan rupiah ditopang oleh membaiknya data aktivitas manufaktur, konsumsi dan kembali bergeliatnya pembangunan infrastruktur.

"Ini merupakan tanda-tanda fase pemulihan sudah mulai berjalan," jelasnya.

Dalam perdagangan sore ini, ia memprediksi rupiah ditutup menguat 10 poin di level Rp14.505 per dolar AS. Sedangkan untuk perdagangan besok (7/4), mata uang rupiah diprediksi bergerak di rentang Rp14.480-14.520 per dolar AS.



(hrf/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER