Dogecoin Meroket 85 Persen Dalam 24 Jam

Dogecoin meroket 85 persen dalam 24 jam terakhir. Uang kripto dengan logo wajah anjing Shiba Inu ini telah melampaui harga 10 sen untuk pertama kalinya.

Dikutip dari CNN Business, Kamis (15/4), kini bitcoin dan ethereum bukan satu-satunya mata uang digital yang mencapai rekor tertinggi pekan ini.

CoinDesk mencatat Dogecoin diperdagangkan pada harga US$0,13. Kapitalisasi pasar uang kripto ini lebih dari US$17 miliar. Lonjakan harga ini muncul ketika investor sedang bersiap pada IPO Coinbase.

Aksi korporasi tersebut dinilai dapat membantu validasi pembelian dan penjualan crypto sebagai bisnis. Bitcoin juga meroket ke rekor baru di atas US$62,7 ribu pekan ini.

Sehingga, cryptocurrency lainnya juga menikmati keuntungan besar. Tapi kebangkitan Dogecoin patut diperhatikan. Mata uang tersebut telah melonjak lebih dari 2.000 persen sejak awal tahun.

Elon Musk pun 'fans' berat Dogecoin dan sering mencuit tweet tentang uang kripto tersebut. Aksi tersebut terkadang meningkatkan nilai Dogecoin.

Musk adalah penggemar terkaya Dogecoin, tetapi dia sebelumnya telah mengkritik bitcoin yang lebih mapan.

Namun, dalam wawancara di aplikasi sosial Clubhouse, Musk mengatakan dia seharusnya membeli mata uang digital itu delapan tahun lalu. Perusahaannya, Tesla, juga berjanji kepada pelanggan bahwa mereka dapat membeli mobil mereka dengan bitcoin.

Di sisi lain, platform jual beli uang kripto Coinbase telah debut di Wall Street. an pendapatan yang kuat. Berdasarkan perdagangan saham Coinbase, perusahaan ini bernilai hampir US$68 miliar. Valuasi ini lebih dari nilai pasar pemilik Bursa Efek New York Intercontinental Exchange (ICE).

Sebagai informasi, di Indonesia, Bank Indonesia tidak mengakui bitcoin sebagai alat pembayaran. Bitcoin hanya diperdagangkan sebagai komoditi oleh sejumlah pedagang aset kripto terdaftar.