Pertamina Realisasi Biaya Perbaikan Rumah Warga di Balongan

Pertamina | CNN Indonesia
Rabu, 28 Apr 2021 21:53 WIB
Pertamina melalui Subholding Refining & Petrochemical, PT KPI berkomitmen untuk membiayai perbaikan bangunan dan properti warga terdampak.
Pertamina melalui Subholding Refining & Petrochemical, PT KPI berkomitmen untuk membiayai perbaikan bangunan dan properti warga terdampak. (Dok. Pertamina).
Jakarta, CNN Indonesia --

Pertamina melakukan sosialisasi terkait pemberian biaya perbaikan kepada warga sekitar yang jadi terdampak insiden kebakaran di area Kilang Balongan. Sosialisasi pemberian biaya perbaikan ini sebagai wujud komitmen Pertamina melalui Subholding Refining & Petrochemical, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) untuk perbaikan bangunan dan properti warga yang terdampak.

Sosialisasi yang dilaksanakan Selasa (27/4) malam ini mengundang perwakilan warga beserta jajaran Muspida, bertempat di Gedung Wanita Patra, Kompleks Bumi Patra, Indramayu, Jawa Barat.

Pemberian biaya perbaikan ini sebelumnya telah melalui beberapa tahapan. Pada awalnya, dilakukan tahapan pendataan oleh 16 tim gabungan yang dibentuk melalui SK Bupati Kabupaten Indramayu No.364.05/Kep.195-Kesra/2021 tentang Tim Penanggulangan Dampak Sosial dan Lingkungan Akibat Kebakaran Tanki RU VI Balongan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim ini terdiri dari Tim Teknis Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Dinas Permukiman dan Perumahan (Kimrum) Kabupaten Indramayu. Tim telah selesai mendata, memverifikasi, dan memvalidasi besaran biaya perbaikan bangunan dan properti warga sebanyak 3.074 unit.

"Mewakili Pemda, kami bekerjasama dengan berbagai pihak yang kompeten dalam perhitungan ganti rugi, diantaranya PUPR dan DPPKP. Dengan jumlah Rumah yang terdampak 3.074 menurunkan lebih dari 50 orang yang terbentuk dalam beberapa tim," kata Asisten Daerah II Kabupaten Indramayu, Maman Kostaman.

PertaminaPertamina melakukan sosialisasi terkait pembiayaan perbaikan rumah warga terdampak insiden kebakaran di area kilang Balongan. (Dok. Pertamina).

Sosialisasi dihadiri oleh perwakilan warga dari 6 desa yakni Balongan, Sukaurip, Majakerta, Sukareja dan Tegalurung. Acara juga dihadiri oleh Kuwu (Kepala Desa), pejabat terkait dari PUPR, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Indramayu, serta unsur Forkopimcam Balongan, termasuk dari Koramil dan Polsek Balongan.

Unit Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Kilang Balongan, Cecep Surpiyatna mengatakan bahwa verifikasi dan validasi itu penting dilakukan sebelum biaya perbaikan dibayarkan sebagai wujud akuntabilitas.

"Proses verifikasi dan validasi diawali dengan survei dan pendataan di lapangan oleh tim gabungan yang independen dan memiliki kompetensi yang memadai. Dari survei, keluarlah RAB (Rencana Anggaran Biaya) perbaikan rumah warga. Besaran biaya inilah yang perlu diverifikasi dan divalidasi kembali oleh tim verifikasi terlebih dulu sebelum diwujudkan dalam besaran nilai perbaikan," jelas Cecep.

Cecep menerangkan, biaya perbaikan kerusakan bangunan dan properti warga yang diberikan juga sudah mencakup biaya untuk membayar jasa tukang.

"Insyaallah biaya itu cukup untuk digunakan memperbaiki rumah," ujarnya.

Penetapan besaran biaya ini juga mengacu pada SK Bupati nomor 641/Kep.153-PUPR/2021 tanggal 8 Maret 2021 tentang Penetapan Harga Satuan Bangunan Gedung/Negara Tahun 2021.

Warga yang menghadiri sosialisasi tersebut diberikan pemahaman agar mengikuti semua proses dan prosedur dengan baik agar pembayaran berjalan dengan lancar dan akuntabilitas terjaga.

"Bila semua proses dan prosedur telah diikuti secara baik dan akuntabel, kami yakin hasilnya akan bermanfaat bagi masyarakat dalam menata kembali kehidupan normal mereka, di bawah bangunan rumah yang sudah diperbaiki," ujar Cecep meyakinkan.

PertaminaTim teknis Kementerian PUPR dan Dinas Kimrum Kabupaten Indramayu telah selesai mendata, memverifikasi, dan memvalidasi besaran biaya perbaikan bangunan dan properti warga sebanyak 3.074 unit. (Dok. Pertamina).

Pada kegiatan sosialisasi itu dijelaskan prosedur pemberian biaya perbaikan rumah warga. Dana perbaikan akan diberikan bekerja sama dengan Bank BRI.

Warga akan dibuatkan rekening BRI dan dibagikan buku tabungan dengan jadwal dan lokasi yang ditentukan Pertamina akan mentransfer biaya perbaikan ke rekening masing-masing warga yang sudah terdata.setelah buku tabungan diterima warga.

Buku tabungan akan dibagikan kepada warga terdampak secara bertahap. Pada Kamis (29/4), buku tabungan akan dibagikan kepada warga di dua desa yang terletak di ring 1 kilang, yaitu Desa Balongan dan Desa Sukaurip, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu.

Sebelumnya pada 10 April 2021, Pertamina telah memberikan biaya perbaikan untuk 61 unit fasum dan fasos di 6 desa yakni Balongan, Rawadalem, Sukareja, Sukaurip dan Tegalurung di Kecamatan Balongan. Biaya perbaikan diterima oleh perwakilan pengelola fasum fasos, dan perbaikan telah dilakukan secara swakelola.

(osc)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER