PT KAI (Persero) Daerah Operasi 3 Cirebon, Jawa Barat, mengoperasikan enam kereta api pada masa larangan mudik 6-17 Mei 2021.
Manajer Humas KAI Cirebon Suprapto mengatakan kereta api yang beroperasi, yaitu KA Argo Anggrek rute Surabaya Pasar Turi-Gambir, KA Gajayana rute Malang-Gambir, KA Bima rute Surabaya Gubeng-Gambir, KA Argo Lawu rute Solo-Gambir.
Kemudian, KA Bengawan relasi Purwosari-Pasar Senen, dan KA Tegal Ekspress rute Tegal-Pasar Senen. "Enam KA khusus beroperasi dari 6-17 Mei 2021," ujarnya dikutip dari Antara, Senin (3/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, sesuai namanya, KA jarak jauh khusus tidak beroperasi untuk keperluan mudik masyarakat umum. Tapi, sambung Suprapto, untuk melayani masyarakat dengan kriteria khusus.
"Dimana persyaratan penumpang yang naik adalah sesuai SE 13/2021 Satgas Penanganan Covid-19 Nasional, yaitu keperluan mendesak non mudik, seperti perjalanan dinas, kunjungan keluarga sakit, kunjungan duka," imbuh dia.
Selain keenam kereta api jarak jauh tersebut, ia menegaskan tidak ada lagi kereta yang beroperasi. "Kami memastikan hanya enam kereta itu saja yang beroperasi. Itupun bukan untuk penumpang umum," jelasnya.
Hal serupa juga disampaikan PT KAI Daerah Operasi 4 Tanjungkarang, Lampung. Menurut Manajer Humas Jaka Jarkasih, pengoperasian KA ekonomi Rajabasa di wilayahnya hanya satu kali. Begitu pula dengan KA Kuala Stabas.
Semua penumpang Rajabasa atau Kuala Stabas, ia menyebut harus dilengkapi dengan keterangan negatif hasil rapid antigen atau GeNose. "KAI mendukung penuh kebijakan pemerintah dalam hal pencegahan penyebaran covid-19 pada moda transportasi kereta api," tandasnya.