Konglomerat Warren Buffett menyumbangkan sebagian saham Berkshire Hathaway miliknya senilai US$4,1 miliar atau setara Rp59,2 triliun (kurs Rp14.431 per dolar AS) usai mundur dari Gates Foundation, yayasan amal yang didirikan orang terkaya ke-4 di dunia, Bill Gates.
Dengan keputusan tersebut, ia telah mencapai setengah jalan untuk merealisasikan janjinya kepada masyarakat pada 2006 yakni mendistribusikan seluruh saham Berkshire Hathaway, yang berkontribusi lebih dari 99 persen kekayaannya, untuk filantropi.
Pada Juni 2006, ia tercatat memiliki 474.998 saham seri A di perusahaan tersebut. Sekarang, sisa kepemilikannya adalah 238.624 saham, bernilai sekitar US$100 miliar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Semua tetap ditakdirkan untuk filantropi," ujarnya dalam sebuah pernyataan resmi dikutip CNNIndonesia.com, Kamis (24/6).
Buffett mengatakan selama beberapa dekade terakhir ia telah mengumpulkan kekayaan dengan jumlah yang hampir tidak dapat dipahami hanya dengan melakukan apa yang ia sukai. Namun ia dan keluarganya merasa tak membuat pengorbanan apa pun.
"Bunga majemuk, landasan pacu yang panjang, rekan kerja yang luar biasa, dan negara kita yang luar biasa yang telah melakukan keajaibannya. Masyarakat bisa memanfaatkan uang saya, saya tidak," jelasnya.
Meski telah memberikan sumbangan jumbo tersebut, Buffett juga merasa dirinya hanya melakukan sedikit hal dibandingkan para filantropis lain yang telah menyumbangkan waktu dan hidupnya untuk kegiatan amal.
"Mereka yang memberikan cinta dan waktu mereka untuk membantu orang lain secara langsung, mungkin dengan memberikan hadiah uang yang mengharuskan mereka berhenti membeli sesuatu untuk kepentingan pribadi, adalah pahlawan sesungguhnya filantropi. Amerika memiliki jutaan pemberi seperti itu," ucapnya.
Orang-orang itu, menurut Buffett, tidak menerima pengakuan atau bangunan yang dinamai dengan nama mereka, tetapi mereka membuat tempat-tempat seperti sekolah, rumah sakit, gereja, perpustakaan dan lain-lain bekerja untuk memberi manfaat bagi orang tak mampu.
"Saya belum memberikan waktu atau energi saya dalam ukuran yang sebanding," jelasnya.
Buffett mengaku senang dengan apa yang telah ia siapkan untuk rencana filantropinya dalam 16 tahun terakhir. Termasuk membentuk lima yayasan yang kini berjalan sendiri dengan para pemimpin yang bekerja keras dan efektif.
"Keterlibatan saya sendiri pada dasarnya nihil, yang membuat saya melakukan apa yang saya sukai. Selama bertahun-tahun saya juga telah menjadi wali hanya untuk satu penerima dana saya, Yayasan Bill dan Melinda Gates (BMG). Saya sekarang mengundurkan diri dari jabatan itu," terangnya.
Buffett juga menyatakan dirinya kini tidak lagi mencatatkan diri sebagai dewan perusahaan di mana pun selain Berkshire Hathaway. Buffett merupakan komisaris, direktur utama, sekaligus pemegang saham terbesar di perusahaan tersebut.