Protes juga datang dari Ekonom Senior Indef Faisal Basri. Menurut Faisal, program vaksin berbayar ialah tindakan yang biadab di tengah distribusi vaksin yang masih terbatas kepada masyarakat.
"Sejak awal memang BUMN Farmasi memandangnya sebagai peluang bisnis," tutur Faisal melalui unggahan di Twitter pribadinya.
Kendati banyak kontra, namun ada juga yang pro dengan program vaksin berbayar, yaitu pengacara kondang Hotman Paris.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan, menurut Hotman, seharusnya program itu sudah diberikan sejak tahun lalu karena terbukti ampun mengatasi penyebaran covid-19 seperti yang terjadi di AS.
"Hotman sudah dari tahun lalu teriak-teriak agar dibuka vaksin mandiri! Usul agar semua jenis vaksin tersedia!" tegas Hotman lewat akun Instagramnya @hotmanparisofficial.
"Dulu positif corona paling tinggi di AS, tapi semakin dapat diatasi setelah rakyat AS bebas beli vaksin di apotik dan klinik! Makasih untuk Pemerintah Indonesia," lanjut pengacara kondang tersebut.