Bio Farma Jamin Stok Vaksin Covid-19 untuk Anak 6-11 Tahun

CNN Indonesia
Rabu, 03 Nov 2021 21:03 WIB
PT Bio Farma (Persero) menjamin ketersediaan vaksin covid-19 dari Sinovac untuk anak-anak 6-11 tahun. Vaksin akan didistribusikan sesuai perintah Kemenkes.
PT Bio Farma (Persero) menjamin ketersediaan vaksin covid-19 dari Sinovac untuk anak-anak 6-11 tahun. Vaksin akan didistribusikan sesuai perintah Kemenkes. Ilustrasi. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa).
Bandung, CNN Indonesia --

PT Bio Farma (Persero), sebagai pemilik izin edar dari vaksin covid-19 Sinovac, berupaya untuk menjamin ketersediaan vaksin untuk anak usia 6-11 tahun.

"Bio Farma menjamin ketersediaan vaksin covid-19 dari Sinovac untuk anak-anak 6-11 tahun," ucap Sekretaris Perusahaan Bio Farma Bambang Heriyanto melalui keterangan resmi yang dikutip, Rabu (3/11).

Perlu diketahui, vaksin covid-19 dari Sinovac, Coronavac dan Covid-19 Bio Farma telah mendapatkan persetujuan Izin Penggunaan Darurat (EUA) untuk anak usia 6-11 tahun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Seperti pada pendistribusian vaksin sebelumnya, kami akan melakukan pendistribusian. Setelah program ini disahkan dan saat kami mendapatkan perintah pengalokasian dari Kemenkes (Kementerian Kesehatan)," ujar Bambang.

Sebagai catatan, Bio Farma akan kembali mendatangkan vaksin covid-19 dari Sinovac sebanyak 40 juta dosis tambahan dalam bentuk finish product.

Adapun sejak Januari sampai dengan Oktober 2021, holding BUMN farmasi ini sudah berhasil mendistribusikan sebanyak 186.382.232 dosis vaksin Sinovac ke seluruh provinsi di Indonesia.

Sedangkan untuk total vaksin covid-19 yang sudah terdistribusi dari keseluruhan vaksin yang sudah diamankan Indonesia sejak Januari 2021 hingga akhir Oktober 2021 mencapai 226.601.558 dosis.

Sebelumnya, Kepala Badan POM RI Penny K Lukito pada keterangan pers yang disampaikan secara daring pada Senin (1/11) lalu, mengeluarkan penerbitan izin penggunaan darurat (EAU) vaksin covid-19 untuk anak 6-11 tahun. Hal ini menyusul penerbitan izin penggunaan sebelumnya, yakni 12-17 tahun dan penggunaan untuk 18 hingga di atas 59 tahun.

Penny mengatakan saat ini pemberian vaksin covid-19 pada anak menjadi sesuatu yang mendesak. Terlebih, pembelajaran dan pengajaran tatap muka sudah dimulai.

"Kita harus tetap terus menggulirkan seluas mungkin program vaksinasi Covid-19 ini dan saya kira segmen usia anak-anak menjadi yang penting maka usia 6 sampai 17 sudah bisa dilakukan vaksinasi," kata Penny.

Hasil uji klinis untuk anak-anak ini, tentunya menekankan pada aspek keamanan dan aspek dari imunogenisitasnya, yang menunjukkan persentase yang cukup tinggi yaitu 96 persen, dan untuk efikasi mengikuti data yang sudah ada sebelumnya. Dengan demikian, vaksin ini aman untuk anak usia 6 sampai dengan 11 tahun.

Piprim B Yanuarso mengatakan dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyambut baik dikeluarkannya EUA dari vaksin covid-19 ini, mengingat Indonesia termasuk negara yang angka kematian anak cukup tinggi yang diakibatkan oleh covid-19.

"Kami dari IDAI sangat menyambut baik, dengan adanya izin untuk penggunaan vaksinasi covd-19 pada usia 6 sampai 11 tahun, kami siap membantu mensukseskan program vaksinasi covid-19 untuk anak-anak 6-11 tahun sebagaimana yang sebelumnya untuk remaja juga kami juga sudah membantu untuk mensukseskannya," katanya.

Piprim memberikan pesan kepada orang tua untuk jangan ragu membawa anak-anaknya melakukan vaksinasi covid-19. Pasalnya, anak-anak selain bisa tertular, juga bisa menularkan covid-19 kepada anak-anak yang lain. Terlebih lagi, banyak yang tidak menunjukkan gejala covid-19, sehingga dapat berpotensi menularkan kemana-mana terutama jika menularkan kepada keluarga lainnya yang mungkin memiliki komorbid. 

[Gambas:Video CNN]



(hyg/sfr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER