Jokowi Pamer Sudah Bangun 1.640 KM Jalan Tol dalam 6 Tahun

CNN Indonesia
Kamis, 18 Nov 2021 15:29 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah sudah membangun jalan tol sepanjang 1.640 km dalam enam tahun terakhir.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah membangun jalan tol sepanjang 1.640 km dalam enam tahun terakhir. Ilustrasi. (Antara Foto/Nova Wahyudi).
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintahannya sudah membangun beragam infrastruktur dalam enam tahun terakhir. Salah satunya ruas tol sepanjang 1.640 km.

"Jalan tol, enam tahun ini, selesai 1.640 km," ungkap Jokowi dalam CEO Forum, Kamis (18/11).

Selain itu, pemerintah juga membangun jalan non tol sepanjang 4.600 km. Kemudian, 15 bandara baru dan 38 pengembangan bandara lama.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya, pemerintah juga menggenjot pembangunan pelabuhan dan bendungan. Jokowi mengatakan pembangunan bendungan dilakukan untuk meningkatkan ketahanan pangan di dalam negeri.

"Pelabuhan baru 124, bendungan sudah bangun dalam rangka ketahanan pangan 22 bendungan sampai sekarang," ujar Jokowi.

Jokowi menargetkan pembangunan 65 bendungan selesai hingga 2024 mendatang.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan keberlanjutan pembangunan infrastruktur penting di tengah pandemi covid-19. Namun, prioritas pemerintah tetap pada penanganan sektor kesehatan dan kesejahteraan sosial.

"Pemerintah tetap berkomitmen menjadikan bidang kesehatan dan kesejahteraan sosial sebagai prioritas utama. Namun demikian, pemerintah memandang keberlanjutan pembangunan infrastruktur tetap menjadi hal yang penting dan tidak bertentangan dengan upaya menciptakan kesejahteraan sosial," kata Sri Mulyani.

Menurut Sri Mulyani, pembangunan infrastruktur padat karya akan menjadi stimulus bagi perekonomian. Hal tersebut diharapkan akan memberikan multiplier effect atau dampak pengganda bagi perekonomian salah satunya dengan menciptakan banyak lapangan kerja.

"Alokasi investasi utamanya ditujukan untuk melanjutkan proyek-proyek infrastruktur yang sedang berjalan agar proyek tersebut tidak berhenti serta mendukung proyek strategis nasional lainnya," ujarnya.

Sebagai informasi, pemerintah menganggarkan Rp384,8 triliun untuk pembangunan infrastruktur dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2022.

Angka tersebut berkurang dibandingkan anggaran infrastruktur dalam APBN 2021 yakni Rp417,4 triliun.

[Gambas:Video CNN]

(aud/bir)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER