Harga emas PT Aneka Tambang (Persero) alias Antam berada di level Rp930 ribu per gram pada Selasa (30/11). Posisi tersebut stagnan jika dibandingkan dengan perdagangan sebelumnya.
Begitu juga dengan harga pembelian kembali (buyback) yang stagnan di level Rp826 ribu per gram.
Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp515 ribu, 2 gram Rp1,8 juta, 3 gram Rp2,67 juta, 5 gram Rp4,42 juta, 10 gram Rp8,79 juta, 25 gram Rp21,86 juta, dan 50 gram Rp43,64 juta. Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp87,21 juta, 250 gram Rp217,76 juta, 500 gram Rp435,32 juta, dan 1 kilogram Rp870,6 juta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.
Harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX naik 0,01 persen menjadi US$1.785,4 per troy ons. Sebaliknya, harga emas di perdagangan spot melemah 0,02 persen ke US$1.784,16 per troy ons pada pagi ini.
Analis Pasar Uang Ariston Tjendra mengatakan harga emas masih berpotensi tertekan hari ini. Kekhawatiran pelaku pasar terhadap penyebaran covid-19 mereda, sehingga mereka keluar dari aset berisiko rendah dan mulai masuk ke aset berisiko tinggi.
"Kekhawatiran pasar yang mereda terhadap penyebaran varian baru covid-19 yang baru mendorong pelaku pasar keluar dari aset aman emas dan masuk ke aset berisiko," ungkap Ariston kepada CNNIndonesia.com.
Selain itu, pelaku pasar masih mengamati perkembangan wacana percepatan tapering di AS. Malam ini, Gubernur The Fed Jerome Powell akan menjelaskan kebijakan moneter AS di hadapan Kongres.
"Belakangan ini beberapa pejabat The Fed menyuarakan kemungkinan percepatan mengakhiri tapering karena tekanan kenaikan inflasi," tutur Ariston.
Ia mengatakan percepatan implementasi tapering akan mendorong penguatan dolar AS. Jika mata uang Negeri Paman Sam perkasa, maka otomatis harga emas akan tertekan.
"Sentimen di atas masih bisa menekan harga emas ke arah US$1.770 per troy ons dengan potensi resistance di kisaran US$1.800 per troy ons," pungkas Ariston.