Teten Yakin Nilai Ekonomi Digital RI Tembus Rp1.700 T di 2025

CNN Indonesia
Senin, 06 Des 2021 18:58 WIB
Menkop dan UKM Teten Masduki memperkirakan nilai ekonomi digital RI tembus Rp1.700 triliun di 2025 mendatang. Berikut yang jadi dasar perkiraannya.
Menkop dan UKM Teten Masduki memperkirakan nilai ekonomi digital RI tembus Rp1.700 triliun di 2025 mendatang. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra).
Jakarta, CNN Indonesia --

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki memperkirakan nilai ekonomi digital Indonesia tembus Rp1.700 triliun pada 2025 mendatang. Itu akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara.

"Digital ekonomi kita di 2025 diprediksi terbesar di Asia Tenggara mencapai Rp1.700 triliun," ucap Teten dalam acara peresmian Shopee Solo Creative & Innovation Hub di Solo Technopark, Senin (6/12).

Ia yakin itu bisa dicapai. Pasalnya, pada 2020 saja, atau saat ekonomi tertekan pandemi, nilai ekonomi digital RI masih bisa tembus Rp640 triliun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keyakinan juga didasarkan pada disrupsi digital gelombang kedua yang terjadi di Indonesia. Itu memaksa UMKM untuk melakukan transformasi digital. Dengan transformasi itu, masyarakat tanah air dapat mengoptimalkan kekuatan ekonomi digital yang nilainya sangat besar.

Selain itu, keyakinan juga ia dasarkan pada struktur demografi Indonesia yang sekarang ini didominasi oleh anak muda. Dari hasil survei anak muda memiliki minat besar untuk menjadi seorang wirausaha yaitu hampir 70 persen.

Oleh sebab itu, ke depannya Teten ingin wirausaha-wirausaha muda untuk menghasilkan produk-produk berbasis kreativitas dan inovasi teknologi.

"Supaya UMKM kita memiliki daya saing yang tinggi baik di pasar domestik maupun global," imbuhnya.

[Gambas:Video CNN]

Karena faktor-faktor itu, Teten yakin persentase jumlah wirausahawan RI yang kini masih 3,47 persen bisa naik jadi 3,95 persen di 2024.

Kalau kenaikan itu terwujud, ia makin percaya diri Indonesia bisa menjadi negara maju pada 2045. Pasalnya, salah satu syarat negara maju, jumlah wirausahawan mereka harus mencapai 4 persen.

Teten menambahkan supaya itu bisa terwujud, pemerintah tengah menyiapkan Peraturan Presiden (Perpres) Wirausaha. Itu dirumuskan untuk melahirkan wirausaha-wirausaha muda yang punya produk unggul dan bisnis modelnya yang inovatif.

(mrh/agt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER