Startup fintech, GetPaid mendapat suntikan dana investasi dari investor Grovey Pay & Nityo Infotech Service. Dana modal yang dikucurkan di awal 2022 tersebut mencapat US$1,15 juta yang akan digunakan untuk meningkatkan berbagai produk dan layanan GetPaid.
"Investasi ini memungkinkan GetPaid untuk meningkatkan dan memperluas produk, meningkatkan minat dan dukungan investor pada Earned Wage Access (EWA) di seluruh Asia Tenggara," ujar CEO dan pendiri GetPaid, Mitchell Goh dalam keterangan tertulisnya, Rabu (26/1).
Mitchell Goh menambahkan, pihaknya menyambut baik investasi yang diberikan GroverPay dan Nityo Infotech Services sebagai investor strategis. Investasi ini tak lepas dari tujuan, misi, dan pemikiran yang sama untuk memberikan dorongan layanan keuangan yang sehat bagi karyawan di seluruh wilayah terutama Singapore dan Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan dukungan dari investor dan jaringan yang terus berkembang, semoga dapat bermitra serta tumbuh bersama dengan GroverPay dan Nityo Infotech Services," katanya.
Sebagai informasi, GetPaid merupakan perusahaan yang bergerak di bidang teknologi keuangan yang sedang berkembang. GetPaid didirikan di Singapore pada Mei 2020 oleh Mitchell Goh.
Regional Managing Director GetPaid Indonesia, Joses Tjohjono menjelaskan, saat ini GetPaid sudah mempunyai cabang di Indonesia sejak September 2021 lalu. Tercatat, GetPaid telah berkerja sama dengan lebih dari 20 perusahaan.
GetPaid menawarkan fasilitas keuangan yang sehat di tempat kerja untuk seluruh pekerja di Singapore dan Indonesia.
"Sedikit informasi mengenai EWA atau akses gaji secara instan, adalah solusi keuangan yang memungkinkan karyawan untuk mendapatkan gaji lebih awal sebelum tanggal gajiannya secara instan dan cepat," ujarnya.
Jones menuturkan, bahwa fasilitas yang ditawarkan GetPaid bukan pinjaman. Sehingga tidak memiliki jangka waktu pembayaran, bunga, maupun biaya keterlambatan.
"Karyawan hanya cukup membayar biaya transaksi 1 kali untuk mengakses gaji lebih awal. Pendanaan ini dilakukan di tengah pandemi untuk mewujudkan solusi keuangan yang sehat di lingkungan kerja," ucap Jones.
CEO GroverPay, Krishan Grover juga menyatakan antusiasnya dapat bermitra dan berinvestasi dengan GetPaid. Hal ini lantaran GroverPay sangat mendukung usaha kecil dan menengah (UKM) yang saat ini sedang memperluas jaringan dan layanan untuk inklusi keuangan.
"Serta ingin mempercepat pertumbuhan kami di seluruh negara, berkat teknologi mutakhir, GroverPay memberikan solusi keuangan untuk UKM di Singapore jauh lebih mudah dan lebih cepat," katanya.
Presiden Direktur Nityo Infotech, Naveen Kumar menambahkan, investasi yang diberikan kepada GetPaid memungkinkan pihaknya untuk memperluas layanan di segmen yang sangat penting, sebagai upaya strategi pertumbuhan dengan menggunakan jangkauan teknologi
"Serta berfokus untuk memberikan solusi keuangan terbaik untuk membantu bisnis tumbuh dan bertransformasi. Sehingga dapat memperluas pasar kami di Singapore dan Indonesia" ujarnya.
(osc)